Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kulit Pisang Bisa Dijadikan Pupuk Tanaman, Begini Caranya

Kompas.com - 02/10/2021, 09:00 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

KOMPAS.com - Saat ini sudah banyak pecinta tanaman yang membuat pupuk dari sampah organik. Selain dapat mencukupi kebutuhan nutrisi tanaman, mengolah sampah organik menjadi pupuk juga dapat mengurangi limbah.

Ada banyak sampah organik yang bisa diolah menjadi pupuk tanaman, salah satunya adalah kulit pisang.

Kulit pisang mengandung banyak nutrisi dan mineral penting yang membuat tanaman tumbuh subur dan sehat

Dilansir dari Growing Home melalui KOMPAS.com, kulit pisang organik lebih baik dibandingkan kulit pisang non-organik.

Akan tetapi, jika yang tersedia adalah kulit pisang non-organik, cukup cuci kulit pisang menggunakan larutan air dan cuka dengan perbandingan 3:1, kemudian bilas hingga bersih.

Baca juga: 4 Pupuk Terbaik untuk Tanaman Anggrek

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Minggu (4/4/2021), berikut ini cara membuat pupuk tanaman dari kulit pisang.

Cara membuat pupuk tanaman dari kulit pisang

1. Pupuk cair sederhana dari kulit pisang

Tambahkan 4-6 kulit pisang ke dalam toples berkapasitas 3 liter (atau kurangi kulit pisang dalam toples yang lebih kecil), kemudian isi toples dengan air.

Tutupi toples dengan kain berongga atau penutup yang longgar, lalu biarkan selama minimal 48 jam hingga seminggu. Setelah itu, buang kulit pisang, namun biarkan air tetap di dalam toples.

Sirami dasar tanaman dengan pupuk kulit pisang cair yang telah dibuat. Tambahkan sepotong kulit pisang lalu kubur di media tanam atau tambahkan beberapa lembar kulit pisang ke dalam tumpukan kompos.

2. Pupuk cair dan kulit pisang fermentasi

Perpaduan antara pupuk cair dan kulit pisang fermentasi memiliki banyak manfaat untuk tanaman.

Baca juga: Cara Menggunakan Pupuk NPK Mutiara yang Tepat pada Tanaman

Proses fermentasi kulit pisang memiliki manfaat tambahan yaitu memasukkan bakteri baik ke dalam larutan pupuk.

Berikut ini cara membuatnya:

Masukkan kulit pisang ke dalam stoples, lalu tambahkan air secukupnya hingga kulit pisang terendam. Berikan beban pada kulit pisang agar tetap terendam di bawah air. Setelah itu, tutup stoples dengan kain dan karet gelang atau tutup yang longgar.

Diamkan campuran selama seminggu di tempat yang kering dan hangat. Pada saat itulah bakteri baik mulai bekerja melepaskan nutrisi dan mineral ke dalam air.

Setelah seminggu, masukkan kulit pisang ke dalam blender, haluskan dan simpan airnya untuk tanaman lain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com