Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Lagu "Easy on Me", Cara Penyanyi Adele Ceritakan Perceraian ke Anak

Lewat unggahan di Instagram, Adele mengaku memerlukan waktu hingga 3 tahun untuk menyelesaikan album tersebut.

Penyanyi 33 tahun tersebut mengatakan dia belajar dari kenyataan yang menyakitkan tentang diri sendiri selama ini.

Dia menyibak satu per satu lapisan, sekaligus mendapatkan sisi dirinya yang baru selama pembuatan album 30.

Menurut Adele, pengalaman tersebut menuntunnya untuk menemukan "mentalitas yang berguna dan utuh" dan membuatnya "sangat tenang".

Ia juga menggambarkan tiga tahun proses pembuatan album tersebut sebagai "masa paling bergolak dalam hidupnya".

"Easy on Me" yang menjadi lagu pertama di album berjudul 30 itu, menggambarkan curahan hatinya melewati masa-masa sulit perceraian dengan mantan suami pada tahun 2019 silam.

Merekam lagu untuk Angelo, putra semata wayang

Adele mengatakan, ia merekam lagu-lagu dalam album 30 untuk Angelo, putra semata wayangnya. Ia mengaku kewalahan menjawab pertanyaan seputar perceraian dari bocah berusia 9 tahun itu.

Adele dan Simon berpisah pada 2018 dan proses cerai resmi diselesaikan pada 2019.

Pertanyaan-pertanyaan Angelo, kata Adele, benar-benar polos. Namun ia mengaku tak punya jawabannya.

"Misalnya, ‘Kenapa kalian tidak bisa hidup bersama?’" ucap Adele sembari menghela nafas.

Meski tak mampu menjawabnya, Adele merasa ingin menjelaskan kepada buah hatinya melalui rekaman lagu-lagu dalam album 30 tersebut.

"Saya hanya merasa ingin menjelaskan kepadanya, melalui rekaman ini, ketika dia berusia dua puluhan atau tiga puluhan. Siapa saya dan mengapa saya secara sukarela memilih untuk membongkar seluruh hidupnya demi mengejar kebahagiaan saya sendiri," ujar dia.

Lagu lain dalam album 30 juga menggambarkan aspek lain tentang perceraiannya. Namun Adele menegaskan, ia ingin memasukkannya ke dalam album untuk menunjukkan harapannya kepada Angelo.

"Saya ingin memasukkannya ke dalam album untuk menunjukkan kepada Angelo apa yang saya harapkan dari dia dalam memperlakukan pasangannya," ujar dia.

Rumitnya menyampaikan perceraian kepada anak

Adele menyadari tak lagi bisa mempertahankan pernikahannya dengan Simon Konecki pada tahun 2018. Ia menggambarkannya sebagai "tidak sengsara yang sengsara", tapi ia akan lebih sengsara seandainya ia tidak mendahulukan dirinya sendiri.

Terapisnya pada saat itu menyarankan agar dia merekam catatan suara dari percakapan mereka sehingga dia tidak akan bangun dengan ketakutan di pagi hari. Atau bertanya-tanya apa yang dia katakan kepadanya.

“Tentu saja Simon dan saya tidak pernah ribut atau semacamnya,” katanya.

"Angelo seperti, 'Aku tidak mengerti.'"

Adele menghela nafas lalu menjawab, “aku juga tidak begitu mengerti."

Penyanyi bernama lengkap Adele Laurie Blue Adkin itu lantas menjelaskan bahwa ada aturan tak tertulis di masyarakat tentang apa yang terjadi dan tidak terjadi dalam pernikahan dan setelah pernikahan.

"Saya selalu memberi tahu dia (Angelo) bagaimana perasaan saya sejak usianya masih sangat muda, karena saya merasa sangat lelah sebagai orang dewasa,” ungkapnya.

Belajar dari perceraian orang tua Adele

Adele melihat efek perceraian orang tua di masa kecilnya sendiri. “Orang tua saya pasti kelelahan,” katanya.

Ibunya, Penny Adkins, dan ayahnya, Mark Evans, bercerai tak lama setelah Adele lahir. Hubungannya dengan sang ayah tegang selama bertahun-tahun.

Adele mengakui, butuh sebagian besar masa dewasanya untuk memproses peristiwa tersebut. Menurutnya, bukan keputusan buruk yang mengacaukan anak-anak akibat perceraian. "Tapi keragu-raguan," ujarnya.

Saat ditanya soal gangguan kecemasannya sekarang, Adele mengatakan telah mendapat bantuan dari terapisnya. “Saya benar-benar belajar banyak alat dalam terapi saya. Saya menemukan kecemasan semakin memburuk ketika kita mencoba menyingkirkannya.”

Namun Adele masih menyimpan ketakutan tentang reaksi orang-orang sekitar yang berusaha mencari tahu penyebab perceraian yang sesungguhnya. "Saya takut. Orang-orang ada di mana-mana, mencoba mendapatkan cerita, dan saya membencinya. Saya malu. Aku benar-benar malu karena tidak mampu mempertahankannya," ucapnya.

Di masyarakat pada umumnya, kata Adele, wanita dilatih dan dituntut untuk terus berusaha dalam suatu hubungan. Hal itu juga tergambar melalui film yang ia tonton saat masih kecil.

Pada saat yang bersamaan, adegan tersebut menghancurkan hatinya, tetapi kini ia benar-benar bisa menganggapnya sebagai hal yang menarik. “Yah, persetan. Bagaimana kalau kita masuk dan melihat pertunjukannya langsung?”

Sumber: Vogue, Kompas.com (Penulis: Kistyarini)

https://www.kompas.com/wiken/read/2021/10/16/075300881/lagu-easy-on-me-cara-penyanyi-adele-ceritakan-perceraian-ke-anak

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke