Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

6 Ular dengan Racun Paling Mematikan di Dunia

KOMPAS.com - Ular menjadi salah satu hewan yang ditakuti oleh banyak manusia. Selain bentuknya yang menyeramkan, hewan melata ini pun dianggap berbahaya.

Sebagian jenis ular diketahui memiliki racun yang mematikan bagi apapun yang digigitnya.

Sebagaimana diberitakan KOMPAS.com pada Kamis (30/9/2021), World Health Organization (WHO) mengungkapkan, terdapat lebih dari 600 spesies ular berbisa yang ditemukan di Bumi.

Akan tetapi, hanya sekitar 200 spesies yang dapat menyebabkan bahaya yang fatal bahkan mematikan bagi manusia.

Dilansir dari Live Science dari KOMPAS.com, berikut ini adalah 6 ular dengan racun paling mematikan di dunia:

1. Ular viper bersisik gergaji

Ular viper bersisik gergaji (Echis carinatus) memiliki racun yang berbahaya. Ular ini dapat ditemukan di sebagian India dan Timur Tengah.

Ular viper bersisik gergaji bertanggung jawab atas kematian manusia setiap tahun dibandingkan jenis ular lainnya.

2. Ular king cobra

Ular king cobra (Ophiophagus hannah) mempunyai neurotoksin yang cukup untuk membunuh seekor gajah Asia dan sekitar 50 persen manusia yang digigitnya.

Panjang ular yang berbahaya ini mencapai 5,5 meter dan menjadi salah satu ular berbisa terpanjang di dunia.

3. Ular harimau

Ular harimau (Notechis scutatus) dapat ditemukan di Australia selatan dan Tasmania. Ia membunuh korban dengan campuran neurotoksin yang kuat, koagulan, hemolisin, dan miotoksin.

Ukuran ular harimau sangat bervariasi, bergantung pada jenis mangsa yang mereka sukai.

4. Ular pedalaman Taipan

Ular pedalaman Taipa (Oxyuranus microlepidotus) merupakan ular mematikan yang gigitannya dapat membunuh manusia hanya dalam waktu kurang dari satu jam.

Termasuk ular yang paling berbahaya di dunia, racun reptil ini melumpuhkan mangsanya dengan menyebabkan pendarahan di pembuluh darah dan jaringan otot.

5. Ular laut belcheri

Ular yang paling berbahaya di dunia yang selanjutnya adalah ular laut belcheri (Hydrophis belcheri).

Gigitan ular ini dianggap 100 kali lebih mematikan dibandingkan ular pedalaman Taipan. Meski demikian, ular yang berasal dari Samudra Hindia dan Pasifik ini jarang diketahui mengigit manusia.

6. Ular black mamba

Tak hanya dinobatkan sebagai ular yang paling berbahaya di dunia, ular black mamba (Dendroaspis polylepis) juga disebut sebut ular tercepat di dunia.

Ular black mamba dapat bergerak dengan kecepatan 5,5 meter per detik dan gigitannya hanya membutuhkan waktu kurang dari 30 menit untuk membunuh manusia.

Ular black mamba membunuh mangsanya dengan menusuk menggunakan taringnya yang mematikan. Setiap gigitan ular ini menyuntikkan racun neurotoksik yang berbahaya.

(Penulis: Lulu Lukyani)

Sumber: KOMPAS.com

https://www.kompas.com/wiken/read/2021/10/11/194356181/6-ular-dengan-racun-paling-mematikan-di-dunia

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke