5 Obat Herbal yang Ampuh untuk Diabetes

Ada beragam faktor yang menjadi penyebab diabetes. Mulai dari gen dan riwayat keluarga, gaya hidup tidak sehat seperti kurangnya olahraga dan pola makan yang sembarangan, hingga faktor usia.

Bahaya dari diabetes yakni bisa menyebabkan gangguan kesehatan. Contohnya seperti gangguan penglihatan, luka pada tubuh menjadi sulit sembuh dan rentan infeksi, dan komplikasi lainnya.

Tanpa perawatan yang baik, diabetes dapat menyebabkan penumpukan gula darah. Hal itulah yang nantinya bisa berpotensi meningkatkan risiko komplikasi seperti stroke dan penyakit jantung.

Obat herbal diabetes

Selain perawatan medis, ada juga obat herbal yang dapat digunakan untuk menurunkan kadar gula darah dalam tubuh.

Dikutip dari berita Kompas.com yang melansir The Canadian Encyclopedia of Natural Medicine (26/9/2021), berikut ini adalah obat herbal diabetes:

• Kayu manis

Obat herbal diabetes yang pertama adalah kayu manis. Bahan yang biasa digunakan untuk penyedap masakan ini ternyata memiliki komponen yang mampu bekerja sama dengan insulin untuk menurunkan gula darah.

Sebuah studi menemukan bahwa mengonsumsi setengah sendok teh bubuk kayu manis bisa menurunkan gula darah.

Cara mengonsumsi kayu manis juga cukup mudah, yakni tambahkan bubuk kayu manis ke dalam makanan atau jus dan susu.

• Bawang bombai dan bawang putih

Selanjutnya ada bawang bombai dan bawang putih. Kedua bumbu dapur ini memiliki banyak manfaat bagi tubuh. Salah satunya sebagai penurun kadar gula darah.

Hal itu karena bawang bombai dan bawang putih mengandung kromium yang menjadi salah satu komponen penting dalam proses regulasi gula darah.

Mengonsumsi keduanya secara rutin dapat menjaga kadar gula darah pada tubuh menjadi lebih stabil.

• Gandum

Jika sebelumnya Anda lebih sering mengonsumsi roti tawar yang berbahan tepung terigu, cobalah untuk menggantinya ke roti gandum.

Sebagai sumber karbohidrat, gandum memiliki indeks glikemik rendah dan kaya akan serat. Selain itu, Anda juga bisa memilih beras merah sebagai sumber karbohidrat.

• Buah-buahan

Mengonsumsi buah-buahan memiliki banyak manfaat bagi tubuh karena kebanyakan buah-buahan memiliki indeks glikemik yang lebih rendah, yaitu di bawah 55.

Walaupun mengandung gula, buah mengandung banyak air dan serat untuk mengimbangi gula tersebut.

Meski demikian, untuk mengonsumsi buah-buahan sebenarnya kurang direkomendasikan dalam bentuk jus. Karena dengan dalam bentuk jus, kandungan serat dalam buah akan berkurang.

Hal ini akan meningkatkan indeks glikemik. Buah-buahan yang paling direkomendasikan untuk pasien diabetes antara lain bluberi, anggur, dan apel.

• Kacang-kacangan

Kacang kaya akan serat dan memiliki indeks glikemik yang rendah. Selain itu, kacang juga mengandung protein dan asam lemak tidak jenuh.

Sebuah penelitian juga menunjukkan mengonsumsi kacang secara rutin bisa bermanfaat untuk pasien diabetes.

Gejala awal diabetes

Diabetes yang banyak dialami adalah diabetes tipe 2. Salah satu faktor penyebabnya adalah gaya hidup yang tidak sehat. Beberapa gejala awal diabetes tersebut antara lain sebagai berikut:

1. Sering buang air kecil
2. Sering haus
3. Selalu lapar
4. Merasa sangat lelah
5. Penglihatan kabur
6. Perlambatan penyembuhan luka
7. Kesemutan, mati rasa, atau nyeri di tangan maupun kaki
8. Bercak kulit gelap
9. Gatal dan infeksi jamur

(Sumber:Kompas.com/Nadia Faradiba | Editor: Nadia Faradiba)