Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Suara PPP Turun dan Tak Lolos Parlemen meski Ada Sandiaga Uno?

Kompas.com - 21/03/2024, 19:00 WIB
Laksmi Pradipta Amaranggana,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Menurutnya, kondisi seperti ini bisa disebabkan karena Sandiaga Baru bergabung dengan PPP belum genap setahun, yaitu pada Juni 2023.

Waktu yang relatif singkat ini tidak cukup untuk berkonsolidasi antara dirinya dengan anggota partai atau basis pendukung PPP.

“Tidak hanya karena kurangnya waktu, faktor lain yang menyebabkan gagalnya Sandiaga Uno mengangkat elektabilitas PPP bisa disebabkan karena sosoknya yang tidak mengakar di basis umat Islam,” ucapnya.

Lili menegaskan, PPP perlu perbaikan terkait dengan konsolidasi partai, kepemimpinan, dan pengkaderan partai.

Jika tidak segera dilakukan, bukan tidak mungkin PPP akan tidak dapat bangkit dan tidak memiliki representasi di parlemen.

“Kalau tidak berbenah, bahkan nasibnya bisa tragis dengan ditinggalkan oleh elit dan kadernya,” tegas Lili.

Baca juga: Hasil Real Count Pileg Data 55.95 Persen: Posisi PDI-P Masih Teratas, PPP Berpeluang Lolos ke Senayan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com