Melalui pemberitaan berjudul It’s official: Prabowo will be Indonesia’s next president after landslide win, media ini mengungkapkan bahwa hasil resmi tidak jauh berbeda dari perkiraan lembaga survei.
"Dengan hasil ini, Prabowo, 72 tahun, dan Gibran, 36 tahun, telah memenuhi persyaratan yang diperlukan untuk terpilih secara resmi berdasarkan hukum Indonesia," tulisnya.
The Straits Times juga menyoroti kemenangan partai pendukung Ganjar-Mahfud MD, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), dalam pemilihan anggota legislatif (pileg).
PDI-P yang kini mendukung Ganjar disebut menjadi salah satu partai dalam pemerintahan koalisi Jokowi, tetapi telah mengisyaratkan kemungkinan oposisi pada pemerintahan baru.
Menurut media ini, Jokowi maupun Gibran saat ini adalah anggota PDI-P, tetapi hubungan mereka memburuk menjelang pemilu karena perbedaan pilihan kandidat.
The Straits Times pun menuliskan sejumlah kontroversi pemilu Indonesia, termasuk pencalonan Gibran, serta rencana pengajuan gugatan ke Mahkamah Konstutusi.
Media Singapura, Channel News Asia alias CNA menuliskan, mantan komandan pasukan khusus dan menteri pertahanan saat ini memenangkan pemilu dengan hampir 60 persen suara.
Dalam artikel bertajuk Indonesia's president-elect Prabowo urges unity after resounding victory, Rabu, CNA menyoroti tantangan hukum yang akan dihadapi ke depan.
"Aliansi Prabowo dengan Jokowi, yang dikalahkannya pada 2014 dan 2019, memicu kekhawatiran akan bangkitnya kembali politik patronase di negara yang 25 tahun lalu mengalami transisi dari pemerintahan otoriter ke demokrasi," tulisnya.
Jokowi disebut telah dituduh melakukan campur tangan pemilu, tetapi langsung dibantah oleh presiden dan sekutunya.
Sementara itu, putra Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, pun akan menjadi wakil presiden termuda di Indonesia.
"Berkat perubahan aturan kelayakan yang dilakukan pada menit-menit terakhir oleh pengadilan yang dipimpin oleh saudara ipar presiden," imbuh CNA.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.