Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Negara dengan Tingkat Obesitas Tertinggi Dunia 2024, Ada Indonesia?

Kompas.com - 04/03/2024, 15:30 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menetapkan 4 Maret sebagai Hari Obesitas Sedunia.

Dikutip dari laman Federasi Obesitas Dunia, peringatan Hari Obesitas Sedunia ini sudah berlangsung sejak 2015 untuk menyerukan krisis obesitas.

Sejak saat itu, Hari Obesitas Sedunia diperingati setiap tahun untuk mendorong masyarakat memahami obesitas, mengatasi stigma berat badan, mendengarkan suara penyintas obesitas, serta meningkatkan pencegahan dan pengobatan obesitas.

Obesitas dan kelebihan berat badan menjadi salah satu masalah utama di sejumlah negara, tidak terkecuali Indonesia.

Berdasarkan catatan WHO, sebanyak 160 juta anak hidup dengan obesitas pada 2022, sekitar 37 juta anak di antaranya berusia di bawah usia 5 tahun.

Lantas, negara mana yang memiliki tingkat obesitas tertinggi di dunia?

Baca juga: Separuh Penduduk Dunia Diprediksi Mengalami Obesitas pada 2035


Daftar negara dengan tingkat obesitas tertinggi

NCD Risk Factor Collaboration (NCD-RisC), sebuah jaringan ilmuwan kesehatan dunia meneliti tren obesitas terhadap 222 juta anak-anak, remaja, dan orang dewasa di 200 negara melalui 3.663 studi sejak 1990.

Penelitian dilakukan dengan cara mendata angka Body Mass Index (BMI) dari orang dewasa berusia 20 tahun ke atas dan anak-anak usia 5–19 tahun.

Orang dewasa dinyatakan obesitas jika memiliki BMI minimal 30 kg/m2. Sementara anak-anak disebut mengalami obesitas jika memiliki BMI di atas 2 standard deviations (SD) dari standar median pertumbuhan anak.

Hasilnya, sejumlah negara memiliki warga dengan presentase obesitas yang lebih tinggi.

Berikut negara dengan warga yang mengalami tingkat obesitas terbesar di dunia per Maret 2024:

Baca juga: Makanan Ultra Proses Dikaitkan dengan 32 Masalah Kesehatan, Termasuk Obesitas

Negara dengan tingkat obesitas laki-laki dewasa tertinggi

  1. Samoa Amerika: 70,29 persen
  2. Nauru: 69,65 persen
  3. Tokelau; 67,05 persen
  4. Kepulauan Cook: 66,05 persen
  5. Niue: 63,71 persen
  6. Tonga: 63,37 persen
  7. Tuvalu: 57,73 persen
  8. Samoa: 52,83 persen
  9. Polinesia Perancis: 47,02 persen
  10. Amerika Serikat: 41,64 persen

Negara dengan tingkat obesitas perempuan dewasa tertinggi

  1. Tonga: 81,46 persen
  2. Samoa Amerika: 81,42 persen
  3. Samoa: 74,93 persen
  4. Tokelau: 74,90 persen 
  5. Tuvalu: 73,17 persen
  6. Kepulauan Cook: 73,11 persen
  7. Nauru: 72,52 persen
  8. Niue: 70,90 persen
  9. Mesir: 58,99 persen
  10. Negara Federasi Mikronesia: 57,45 persen

Baca juga: 7 Manfaat Jalan Kaki, Turunkan Risiko Obesitas dan Penyakit Jantung

Negara dengan tingkat obesitas anak laki-laki tertinggi

  1. Niue: 42,86 persen
  2. Kepulauan Cook: 40,91 persen
  3. Nauru: 39,66 persen
  4. Tokelau: 37,95 persen
  5. Chile: 32,86 persen
  6. Samoa Amerika: 32,53 persen
  7. Tuvalu: 31,94 persen
  8. Palau: 31,70 persen
  9. Tonga: 31,30 persen
  10. Qatar: 29,28 persen

Negara dengan tingkat obesitas anak perempuan tertinggi

  1. Niue: 34,32 persen
  2. Kepulauan Cook: 34,01 persen
  3. Tonga: 33,87 persen
  4. Bahama: 31,75 persen
  5. Tuvalu: 27,70 persen
  6. Nauru: 26,84 persen
  7. Tokelau: 26,80 persen
  8. Samoa Amerika: 25,71 persen
  9. Antigua dan Barbuda: 25,50 persen
  10. Samoa: 24,37 persen

Baca juga: Kasus Obesitas Bermunculan, Mengapa Berat Badan Bisa Capai Ratusan Kilogram?

Tingkat obesitas Indonesia

ilustrasi obesitasSHUTTERSTOCK/JPC-PROD ilustrasi obesitas
Sementara itu, Indonesia tidak termasuk ke dalam sepuluh negara dengan tingkat obesitas tertinggi di dunia.

Berdasarkan data NCD-RisC, Indonesia berada pada peringkat 168 dari 200 negara dalam daftar negara dengan tingkat obesitas laki-laki dewasa tertinggi.

Sebanyak 6,53 persen orang dewasa laki-laki di Indonesia mengalami obesitas per 1 Maret 2024.

Angka itu berada di bawah Timor Leste yang hanya memiliki tingkat obesitas laki-laki dewasa sebesar 1,58.

Halaman:

Terkini Lainnya

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com