Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jeritan Warga, Pedagang, dan Pengusaha Warteg: Harga Beras Naik, Stok di Ritel dan Toko Online Kosong

Kompas.com - 13/02/2024, 15:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pedagang dan masyarakat Indonesia "menjerit" akibat lonjakan harga beras yang disusul dengan kelangkaan di sejumlah wilayah.

Padahal, beras adalah makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Bahkan ungkapan "belum makan kalau belum makan (mengonsumsi) nasi" identik dengan Indonesia.

Faktanya, penelitian yang dilakukan oleh Licorice: Southeast Asian Market Insights menunjukkan, 88,4 persen masyarakat Indonesia lebih menyukai nasi daripada makanan lainnya.

Sekilas, hal tersebut tidak menjadi masalah mengingat Indonesia adalah negara agraris di mana produksi beras sangat melimpah. Pada 2014, Indonesia sempat menjadi salah satu negara produsen beras terbesar di dunia, mengalahkan China dan India.

Dilansir dari laman BPS, produksi beras di Indonesia pada 2023 untuk konsumsi pangan penduduk diperkirakan sekitar 1.652,40 ton, mengalami kenaikan 274,40 ton atau 19,91 persen dibandingkan produksi beras di 2022.

Namun, pada awal 2024, harga beras justru mengalami kenaikan yang disusul dengan kelangkaan produk baik di pasar tradisional, ritel, hingga toko online.

Baca juga: Warganet Keluhkan Harga Beras yang Naik, Bapanas: Bukan karena Pemilu 2024

Harga beras di Indonesia di atas HET

Pantauan Kompas.com, Selasa (13/2/2024), harga beras di seluruh wilayah Indonesia berada di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan pemerintah, baik itu beras premium maupun medium, seperti dilansir dari laman Badan Pangan Nasional.

Sebagai contoh, harga beras premium rata-rata nasional Rp 15.810 per kilogram, lebih mahal dari HET yaitu Rp 12.800-Rp 13.600 per kg.

Hal yang sama juga terjadi pada harga beras medium yang mencapai rata-rata nasional Rp 13.870 per kg, padahal HET hanya Rp 9.250-Rp 10.250 per kg.

Di Sukoharjo, Jawa Tengah, beras premium mencapai Rp 16.000 per kilogram.

Salah satu pedangang beras di Pasar Kartasura, Sukoharjo, Jawa Tengah, Welas (66) mengatakan bahwa kenaikan harga beras sudah terasa sejak awal 2024. Hampir setiap hari beras mengalami kenaikan mulai dari Rp 200-300 per kg.

"Tiap hari naik. Kadang ya Rp 200, Rp 300 sampai kira-kira ya Rp 4.000 per kilogram. Kenaikannya dari awal tahun. Sekarang yang premium Rp 16.000 per kilogram," kata dia, dilansir dari Kompas.com (9/2/2024). 

Di Bandung, Jawa Barat, pedagang beras di Pasar Kosambi, Andri mengaku harga beras medium mengalami kenaikan dari yang semula Rp 13.000 per kg kini menjadi Rp 15.000 per kg.

Kenaikan harga beras medium itu tidak dibarengi dengan kualitas beras medium yang justru menurun.

"Ada beras medium, tapi kualitasnya di bawah, tidak seperti biasanya. Banyak yang patah dan bubuk,” kata dia, dilansir dari Kompas.com (12/2/2024). 

Halaman:

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com