Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Kelompok Orang yang Sebaiknya Tidak Mengonsumsi Lidah Buaya

Kompas.com - 11/02/2024, 09:00 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Mahardini Nur Afifah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lidah buaya atau aloe vera dikenal sebagai bahan alami yang kaya manfaat bagi kesehatan tubuh.

Merujuk laman FK UMSU, lidah buaya dapat menjaga kesehatan kulit, membantu proses penyembuhan luka, dan menurunkan kadar kolesterol.

Manfaat lidah buaya tersebut bisa dirasakan karena bahan alami ini banyak mengandung vitamin A, C, E, B1, B2, dan B3 serta enzim seperti amilase, lipase, dan bradikinase.

Walau bermanfaat bagi tubuh, ternyata tidak semua orang boleh mengonsumsi lidah buaya karena ada beberapa alasan.

Baca juga: Manfaat Tanaman Lidah Buaya untuk Mengendalikan Gula Darah Penderita Diabetes

Kelompok orang yang tidak boleh menggunakan lidah buaya

Dilansir dari berbagai sumber, ada beberapa kelompok orang disarankan tidak menggunakan lidah buaya.

1. Penderita diabetes

Diabetes adalah penyakit kronis dengan ciri melonjaknya kadar gula darah atau glukosa, sumber energi utama untuk sel tubuh.

Dilansir dari laman Hermina Hospital, diabetes sebaiknya tidak diremehkan karena dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke.

Bagi penderita diabetes yang sedang mengonsumsi obat penurun gula darah, sebaiknya tidak sembarangan mengonsumsi lidah buaya. 

Dilansir dari News Medical, konsumsi lidah buaya dan obat penurun gula darah berpotensi menyebabkan kadar gula darah drop atau turun ke tingkat yang berbahaya.

Baca juga: Jarang Diketahui, Ini Potensi Khasiat Lidah Buaya untuk Turunkan Darah Tinggi

2. Ibu hamil dan ibu menyusui

Ibu hamil tidak disarankan mengonsumsi lidah buaya karena berisiko menyebabkan kontraksi rahim dan persalinan prematur.

Dilansir dari Pregnancy, lidah buaya juga mengandung antrakuinon yang merupakan obat pencahar.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa lidah buaya mempunyai sifat teratogenik dan mempengaruhi perkembangan janin.

Di sisi lain, ibu yang sedang menyusui juga disarankan tidak mengonsumsi ekstrak lidah buaya.

Lidah buaya yang dikonsumsi dapat melewati ASI dan memengaruhi usus bayi apabila dikonsumsi oleh si buah hati.

Bayi yang meminum ASI mengandung lidah buaya dapat mengalami diare dan muntah.

Baca juga: 6 Manfaat Kesehatan Minum Jus Lidah Buaya, Mengobati Sariawan dan Melawan Infeksi

3. Orang yang mengonsumsi obat-obatan tertentu

Penulis Eating in Color Frances Largeman-Roth, RDN, mengatakan bahwa minum juga lidah buaya dapat menurunkan jumlah obat yang diserap oleh tubuh karena bahan ini memiliki sifat pencahar.

Dilansir dari Mind Body Green, jus lidah buaya juga dapat berinteraksi dengan obat diuretik atau obat yang merangsang peningkatan jumlah air seni.

Hal yang sama berlaku jika seseorang mengonsumsi pengencer darah, termasuk aspirin.

Sebabnya, lidah buaya dapat mengurangi pembekuan darah sehingga kombinasi bahan ini dengan obat pengencer darah dapat menyebabkan pendarahan yang berlebihan.

Baca juga: Tanaman Lidah Buaya Menguning? Jangan Panik, Atasi dengan Cara Ini

4. Orang yang mengalami diare

Seseorang yang mengalami diare juga disarankan tidak mengonsumsi jus lidah buaya karena bahan ini memiliki sifat pencahar.

Dilansir dari Health Shots, jus lidah buaya dapat mengganggu fungsi usus dan meningkatkan kemungkinan terjadinya sindrom iritasi usus besar.

Baca juga: Viral, Video Pembuatan Hand Sanitizer dengan Campuran Gel Lidah Buaya

5. Anak di bawah usia 12 tahun

Dilansir dari WebMD, lidah buaya dalam bentuk gel aman digunakan jika dioleskan pada kulit.

Namun, ekstrak lidah buaya seharusnya tidak dikonsumsi oleh anak usia di bawah 12 tahun.

Apabila anak di bawah usia 12 tahun mengonsumsi lidah buaya, mereka dapat mengalami sakit perut, kram, dan diare.

Baca juga: Tanaman Lidah Buaya Menguning? Jangan Panik, Atasi dengan Cara Ini

6. Pasien yang akan dioperasi

Lidah buaya dapat mempengaruhi kadar gula darah dan dapat mengganggu kontrol gula darah selama dan setelah operasi.

Karena alasan itulah, pasien diminta berhenti mengonsumsi lidah buaya setidaknya dua minggu sebelum jadwal operasi.

Baca juga: 4 Efek Samping Lidah Buaya untuk Wajah, Kenali Cara Tepat Menggunakannya!

7. Penderita aritmia

Dilansir dari Health, penderita aritmia atau gangguan irama jantung tidak disarankan mengonsumsi lidah buaya.

Alasannya, lidah buaya dapat menyebabkan penurunan kadar kalium dalam darah, yang menyebabkan masalah irama jantung.

Penurunan kadar kalium juga dapat menyebabkan komplikasi bagi pasien jantung yang menggunakan obat digoxin untuk aritmia atau gagal jantung kongestif.

Setelah menyimak beberapa kelompok orang yang tidak disarankan mengonsumsi lidah buaya di atas, Anda yang termasuk dalam daftar tersebut sebaiknya berhati-hati sebelum mengonsumsinya.

Untuk meminimalkan efek samping tertentu, pastikan Anda berdiskusi dulu dengan dokter yang biasa menangani sebelum mengonsumsi bahan alami ini. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com