Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Manfaat Konsumsi Teh Kayu Manis: Mengurangi Peradangan dan Menurunkan Berat Badan

Kompas.com - 26/11/2023, 15:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

4. Membantu menurunkan kadar gula darah

Kayu manis dapat memberikan efek antidiabetes yang kuat dengan menurunkan kadar gula darah.

Rempah-rempah ini tampaknya bertindak dengan cara yang mirip dengan insulin, hormon yang bertanggung jawab untuk mengeluarkan gula dari aliran darah dan ke jaringan Anda.

Selain itu, senyawa yang ditemukan dalam kayu manis dapat berkontribusi lebih lanjut untuk menurunkan kadar gula darah dengan menurunkan resistensi insulin, sehingga meningkatkan efektivitas insulin.

Kayu manis juga dapat membantu memperlambat pemecahan karbohidrat di usus serta mencegah kadar gula darah Anda melonjak setelah makan.

Baca juga: 6 Potensi Manfaat Kesehatan yang Didapat Saat Minum Teh Kayu Manis, Apa Saja?

5. Membantu menurunkan berat badan

Beberapa penelitian menunjukkan, teh kayu manis dapat dijadikan sebagai salah satu metode penurunan berat badan dengan cara pengurangan lemak atau pengurangan lingkar pinggang.

Namun, beberapa dari penelitian ini telah mengontrol asupan kalori dengan baik, dan sebagian besar gagal membedakan antara kehilangan lemak dan kehilangan otot.

Sehingga, ini membuat peneliti sulit untuk mengaitkan efek penurunan berat badan dengan kayu manis saja.

Satu-satunya penelitian yang mengendalikan faktor-faktor ini melaporkan bahwa peserta kehilangan 0,7 persen massa lemak dan memperoleh 1,1 persen massa otot setelah mereka mengambil setara dengan 5 sendok teh (10 gram) bubuk kayu manis per hari selama 12 minggu.

Namun, kayu manis dalam jumlah besar seperti itu mungkin mengandung jumlah kumarin yang sangat tinggi.

Ketika dikonsumsi secara berlebihan, senyawa alami ini dapat meningkatkan risiko pendarahan dan menyebabkan atau memperburuk penyakit hati.

6. Melawan bakteri dan jamur

Kayu manis memiliki beberapa sifat antibakteri dan antijamur yang kuat.

Sebuah penelitian tabung reaksi menunjukkan, cinnamaldehyde, komponen aktif utama dalam kayu manis dapat mencegah pertumbuhan berbagai bakteri, jamur, dan jamur.

Bakteri tersebut termasuk bakteri Staphylococcus, Salmonella, dan E.coli yang umum, yang dapat menyebabkan penyakit pada manusia.

Selain itu, efek antibakteri kayu manis dapat membantu mengurangi bau mulut dan mencegah kerusakan gigi.

Namun, masih diperlukan penelitian lebih lanjut terkait efek teh kayu manis dalam hal melawan bakteri dan jamur.

Baca juga: Teh Vs Kopi, Mana yang Lebih Baik untuk Kesehatan Mulut?

7. Mengurangi rasa nyeri saat menstruasi

Teh kayu manis dapat membantu mengurangi beberapa gejala menstruasi, seperti sindrom pramenstruasi (PMS) dan dismenore.

Satu studi terkontrol memberi wanita 3 gram kayu manis atau plasebo setiap hari selama 3 hari pertama siklus menstruasi mereka.

Para wanita dalam kelompok kayu manis, mereka mengalami nyeri haid yang jauh lebih sedikit daripada mereka yang diberi plasebo.

Dalam penelitian lain, wanita diberi 1,5 gram kayu manis, obat penghilang rasa sakit, atau plasebo dalam 3 hari pertama siklus menstruasi mereka.

Para wanita dalam kelompok kayu manis melaporkan lebih sedikit nyeri haid daripada mereka yang diberi plasebo.

Namun, pengobatan kayu manis tidak seefektif untuk menghilangkan rasa sakit seperti obat penghilang rasa sakit.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com