Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Tiket Kereta Dibatalkan oleh Orang Lain via Ticket Box, Ini Kata KAI

Kompas.com - 15/11/2023, 07:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan disertai foto perihal tiket kereta api (KA) milik seseorang diduga dibatalkan oleh orang lain, viral di media sosial.

Unggahan tersebut ditayangkan oleh akun Instagram @jalur5 pada Selasa (14/11/2023) pagi.

Pengunggah menulis, orang lain atau oknum tersebut merupakan railfans yang membatalkan tiket melalui ticket box di stasiun.

Oknum railfans batalkan tiket orang milik orang lain melalui ticket box

Layanan baru KAI untuk membatalkan tiket hanya dengan kode booking disalahgunakan oleh oknum railfans. Pada Senin (13/11) malam viral di Facebook 'Adimas Santoso', kakak dari sender menjadi korban aksi tidak terpuji ini,” tulis keterangan dalam unggahan.

Adapun tiket KA yang dibatalkan merupakan KA Harina dengan rute Bandung-Surabaya Pasar Turi via Cikampek. Namun, tidak dijelaskan tanggal keberangkatannya.

Penumpang tersebut mem-booking KA Harina (Bandung Hall - Surabaya Pasar Turi via Cikampek) namun tiba-tiba ketika boarding sudah batal. Diduga kuat pelakunya adalah railfans yang memiliki akses ke sistem pembatalan tiket dan kode booking,” lanjutnya.

Selain itu, pengunggah menyoroti adanya kelemahan pada sistem refund/reschedule tiket KA tersebut.

Kelemahan sistem refund/reschedule KAI menjadi perbincangan setelah kasus ini. Kelemahan sistem refund tiket yang bisa melalui ewallet selain nama penumpang menjadi kelemahan yang dimanfaatkan orang iseng bahkan calo,” terang pengunggah.

Hingga Selasa sore, unggahan tersebut sudah mendapat 3.151 suka dan mendapat ratusan komentar warganet.

Baca juga: Ini Kata PT KAI soal Mitos dan Cerita Mistis Kursi 13 D Kereta Harina


Pengakuan korban

Saat dihubungi, korban yang bernama Adimas Santoso (25) membenarkan terkait permasalahan itu. Namun, tiket tersebut untuk kakaknya yang bernama Dara Ayu (29).

"Tiket penumpangnya atas nama kakak saya, saya yang mengunggah kasusnya," kata Adimas kepada Kompas.com, Selasa (14/11/2023).

Ia menceritakan, ia tersadar bahwa tiketnya sudah dibatalkan oleh orang lain ketika ia ingin mencetak tiket di stasiun saat hari keberangkatan.

"Naik keretanya dari Stasiun Cimahi, karena rumah deket sana," ucapnya.

Saat itu, hanya kakaknya yang naik KA Harina seorang diri. Di sana ia hanya mengantarkan saja.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com