Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sakit Kepala Sebelah Kiri, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 18/09/2023, 06:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

Selain itu, dokter mungkin meresepkan obat untuk kasus sakit kepala tegang kronis dengan kondisi lebih parah.

Dokter juga dapat meresepkan obat untuk pencegahan, seperti antidepresan atau pelemas otot guna mengurangi sakit kepala di masa depan.

Baca juga: 5 Penyebab Sakit Kepala Bagian Belakang, Termasuk Postur Tubuh yang Salah

2. Migrain

Penyebab sakit kepala sebelah kiri selanjutnya adalah migrain, seperti menurut Medical News Today.

Migrain merupakan kondisi sakit kepala parah yang menyebabkan sensasi nyeri berdenyut di kepala dan biasanya hanya memengaruhi salah satu sisi.

Sensasi berdenyut tersebut biasanya disertai dengan beberapa gejala, meliputi:

  • Penglihatan kabur.
  • Mual.
  • Muntah.
  • Sensitif terhadap cahaya dan suara.

Gejala migrain termasuk rasa sakit di salah satu sisi kepala dapat bertahan hingga 72 jam jika tidak diobati.

Jika mengalami sakit kepala jenis ini, penderita dapat mengatasinya dengan mengonsumsi obat yang dijual bebas maupun resep dari dokter.

3. Sakit kepala cluster

Sakit kepala cluster dapat menyebabkan nyeri parah pada satu sisi kepala, tepatnya di sekitar mata.

Sakit kepala jenis ini memiliki gejala utama berupa nyeri pada salah satu mata yang menjalar ke area leher, wajah, kepala, hingga bahu.

Penderita biasanya sering mengalami serangan tersebut selama berminggu-minggu, bahkan berbulan-bulan.

Gejala yang muncul umumnya termasuk:

  • Nyeri di belakang salah satu mata, pelipis, atau salah satu sisi dahi.
  • Nyeri dimulai pada malam hari, biasanya 1-2 jam setelah tidur.
  • Nyeri akan memuncak setelah 5-10 menit serangan pertama dan semakin hebat hingga bertahan selama 30-60 menit, bahkan berlanjut hingga tiga jam.

Selain gejala tersebut, penderita juga dapat merasakan:

  • Hidung tersumbat atau berair.
  • Kelopak mata terkulai.
  • Satu mata berair dan kemerahan.
  • Wajah memerah atau berkeringat.

Belum ada obat yang dapat menyembuhkan kondisi ini. Namun, pengobatan dari dokter dapat mengurangi intensitas atau tingkat keparahan sakit kepala cluster.

Baca juga: 7 Khasiat Bunga Telang dan Efek Samping yang Patut Diwaspadai

Masalah neurologis

.Thinkstockphotos .

Halaman:

Terkini Lainnya

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Studi Baru Ungkap Penyebab Letusan Dahsyat Gunung Tonga pada 2022

Tren
Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Mengenal 7 Stadion yang Jadi Tempat Pertandingan Sepak Bola Olimpiade Paris 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com