Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Unggahan soal KMT Bisa Digunakan untuk Naik LRT Jabodebek, Benarkah?

Kompas.com - 07/09/2023, 16:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Unggahan disertai foto yang menyebutkan Kartu Multi Trip (KMP) Commuterline atau Kartu KRL bisa digunakan untuk naik LRT Jabodebek, viral di media sosial.

Unggahan tersebut ditayangkan oleh akun Instagram ini pada Minggu (3/9/2023).

Dalam foto di unggahan, tampak bentuk KMP yang dibeli di Stasiun LRT Jabodebek.

Kartu Multi Trip KAIC (KAI Commuter) dijual di stasiun LRT Jabodebek,” tulis keterangan di dalam foto.

Baca juga: Viral, Video Embun Beku di Bromo, Apa yang Sebenarnya Terjadi?

Selain itu, pengunggah dalam keterangannya juga menjelaskan harga untuk membeli Kartu Multi Trip (KMP) sebesar Rp 45.000 dan mendapatkan saldo sebesar Rp 10.000.

Kartu Multi Trip KAIC dijual di stasiun LRT Jabodebek

Hi J5Friends! Penasaran seperti apa kartu multi trip LRT Jabodebek? Ternyata LRT Jabodebek juga memakai multi trip KAI Commuter (KAIC). Kartu KRL ini dijual dengan harga Rp 45.000, isi saldo Rp 10.000.

Bagi J5Friends yang sudah punya kartu multi trip KAI Commuter, tidak perlu membeli kartu lagi di LRT Jabodebek, cukup top up apabila dirasa perlu,” tulis pengunggah.

Baca juga: Penumpang KRL Yogyakarta-Palur Sarankan Adanya Kereta Khusus Wanita, Ini Tanggapan KAI

Lantas, benarkah hal itu?

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Jalur5 Community (@jalur5)

Baca juga: LRT Jabodebek: Rute, Jadwal, Fasilitas Stasiun, Besaran Tarif, dan Cara Naiknya


Baca juga: Kereta Khusus Wanita pada LRT Jabodebek Belum Diberlakukan, Ini Penjelasan Pengelola

Penjelasan pengelola

Saat dikonfirmasi, Manajer Humas LRT Jabodebek Kuswardoyo membenarkan bahwa Kartu Multi Trip (KMP) bisa digunakan untuk naik LRT Jabodebek.

“Betul bisa, Kartu KRL (KMP) juga bisa dibeli di stasiun LRT Jabodebek,” ungkap Kuswardoyo kepada Kompas.com, Selasa (5/9/2023).

Selain itu, ia juga membenarkan bahwa harga untuk membuat KMP tersebut sesuai dengan yang ada di keterangan unggahan.

Baca juga: Viral, Video Remaja Coret-coret Bodi Argo Parahyangan, Ini Kata KAI

Adapun biaya untuk membuat KMP yakni sebesar Rp 45.000 dengan saldo yang didapat Rp 10.000.

“Dibeli di loket, nanti top up di loket dan vending machine,” ucapnya.

Kuswardoyo menerangkan, batas minimal saldo top up KMP tersebut sebesar Rp 10.000.

Selain KMP, masyarakat juga bisa menggunakan pilihan cashless lain untuk menaiki LRT Jabodebek.

“Kartu Uang Elektronik dari BNI, BRI, Mandiri, BCA, Bank DKI, Qris KAI Pay dan Qris LinkAja,” sebutnya.

Baca juga: Jadi Kereta Tanpa Masinis Pertama di Indonesia, Bagaimana Sistem Operasi LRT Jabodebek?

Pengertian KMT

Dikutip dari website KAI Commuter, Kartu Multi Trip (KMP) adalah uang elektronik yang diterbitkan PT Kereta Commuter Indonesia yang bertujuan untuk memberikan kemudahan transaksi tiket elektronik Commuter line tanpa antre, cepat, mudah, dan praktis, serta kemudahan-kemudaan lainnya seperti:

  • KMT memudahkan transaksi dalam perjalanan Commuterline, pembayaran parkir di stasiun, dan merchant-merchant yang bekerjasama dengan PT Kereta Commuter Indonesia.
  • KMT dapat diisi ulang (top up) di Loket Stasiun, Vending Machine, dan channel top up lainnya yang bekerja sama dengan PT Kereta Commuter Indonesia.
  • KMT tidak memiliki masa kedaluwarsa.
  • Gratis penggantian kartu rusak selama 7 (tujuh) hari sejak KMT diaktivasi.
  • Pengguna KMT berkesempatan mendapatkan hadiah menarik pada event-event khusus (Customer Loyalty Program).
  • KMT dapat dipindah tangankan.

Baca juga: Apa Itu Longspan LRT Jabodebek yang Disebut Salah Desain?

Cara naik LRT Jabodebek

LRT JabodebekDok. PT INKA LRT Jabodebek

Dikutip dari Kompas.com (5/9/2023), berikut tata cara menaiki LRT Jabodebek:

  1. Melakukan tap-in ke gate di stasiun keberangkatan
  2. Setelah berhasil tap-in, penumpang bisa menuju peron yang sesuai dengan tujuan perjalanan
  3. Jika kereta sudah tiba, masuklah ke dalam kereta dan dahulukan penumpang yang turun. Ikuti tata tertib yang berlaku di dalam kereta selama perjalanan.
  4. Setibanya di stasiun tujuan, penumpang bisa melakukan tap-out kartu uang elektronik di gate yang tersedia. Saldo kartu uang elektronik akan otomatis terpotong setelah penumpang melakukan tap-out di gate stasiun tujuan.

Baca juga: Kereta Khusus Wanita pada LRT Jabodebek Belum Diberlakukan, Ini Penjelasan Pengelola

Tarif LRT Jabodebek

Tarif LRT Jabodebek diatur dalam Keputusan Menteri Perhubungan (Kepmenhub) Nomor KM 67 Tahun 2023 tentang Tarif Angkutan Orang dengan Kereta Api Ringan (LRT) Terintegrasi Jabodebek untuk Melaksanakan Kewajiban Pelayanan Publik.

Dalam keputusan itu, tarif LRT Jabodebek ditetapkan sebesar RP 5.000 untuk satu kilometer pertama dan Rp 700 untuk per kilometer selanjutnya.

Berikut rincian tarif LRT Jabodebek yang sudah mendapat subsidi pemerintah:

  • Stasiun Dukuh Atas-Cawang
    • Jarak: sekitar 10 kilometer
    • Tarif: Rp 11.300
  • Stasiun Dukuh Atas-Harjamukti
    • Jarak: sekitar 25 kilometer
    • Tarif: Rp 21.800
  • Stasiun Dukuh Atas-Jatimulya
    • Jarak: sekitar 28 kilometer
    • Tarif: Rp 23.900
  • Stasiun Dukuh Atas-Halim
    • Jarak: sekitar 13 kilometer
    • Tarif: Rp 13.400
  • Stasiun Harjamukti-Jatimulya
    • Jarak: sekitar 33 kilometer
    • Tarif: Rp 27.400
  • Stasiun Harjamukti-Cawang
    • Jarak: sekitar 15 kilometer
    • Tarif Rp 14.800
  • Stasiun Harjamukti-Halim
    • Jarak: sekitar 19 kilometer
    • Tarif: Rp 17.600
  • Stasiun Jatimulya-Cawang
    • Jarak: sekitar 18 kilometer
    • Tarif: Rp 16.900
  • Stasiun Jatimulya-Halim
    • Jarak: sekitar 15 kilometer
    • Tarif: Rp 14.800
  • Stasiun Cawang-Halim
    • Jarak: sekitar 4 kilometer
    • Tarif: Rp 7.100.

Baca juga: LRT Jabodebek Alami Sejumlah Gangguan, Ini Penjelasan PT KAI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com