Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

4 Kendala LRT Jabodebek Usai 3 Hari Diluncurkan, Apa Saja?

Kompas.com - 31/08/2023, 07:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Light rail transit (LRT) Jabodebek resmi beroperasi sejak sejak Senin (28/8/2023). Peresmian ini dilakukan langsung oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Seperti namanya, LRT ini akan beroperasi di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi (Jabodebek).

Peresmian ini mengakhiri penantian panjang proyek LRT Jabodebek yang pertama kali dibangun sejak 2014 dan menghabiskan dana Rp 32,6 triliun.

Namun, ada sejumlah kendala yang dilaporkan selama tiga hari beroperasi. 

Baca juga: 7 Hal yang Harus Diketahui Sebelum Naik LRT Jabodebek Mulai 28 Agustus 2023

Baca juga: Promo LRT Jabodebek, Tarif Rp 5.000 untuk Semua Perjalanan sampai 30 September

Berikut sejumlah kendala yang muncul pada LRT Jabodebek usai 3 hari diluncurkan:

1. Pintu dianggap terlalu rendah

Pintu LRT Jabodebek dianggap terlalu rendah, sehingga mempersulit penumpang yang memiliki postur tubuh lebih tinggi.

Dengan kondisi ini, penumpang terpaksa menundukkan kepala saat masuk dan keluar gerbong.

Manager Public Relations LRT Jabodebek Kuswardoyo menyebutkan, tinggi pintu disesuaikan dengan ukuran rata-rata warga Indonesia, yakni 160 sentimenter.

Sayangnya, persoalan ini tidak bisa diselesaikan dalam waktu singkat. Sebab, operasional LRT Jabodebek menggunakan sistem yang saling berkaitan satu dengan lainnya.

"Jadi ketika mengubah salah satu paling dekat pintu saja sistem harus berubah. Ketika diubah harus semua diubah dan update lagi butuh waktu lama," ujarnya, dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Selasa (29/8/2023).

Baca juga: Diresmikan 28 Agustus 2023, Begini Cara Naik LRT Jabodebek

2. Rem disebut terlalu kasar

Suasana gerbong LRT Jabodebek rute Stasiun Dukuh Atas-Stasiun Jati Mulya pada Minggu (27/8/2023).KOMPAS.com/MUHAMMAD NAUFAL Suasana gerbong LRT Jabodebek rute Stasiun Dukuh Atas-Stasiun Jati Mulya pada Minggu (27/8/2023).

Selain pintu terlalu rendah, sistem pengereman kereta yang kurang mulus juga dikeluhkan pengguna.

Namun, Kuswardoyo memastikan hal itu tidak memengaruhi keamanan LRT. Pihaknya memang memiliki catatan terkait masalah pengereman ini.

Menurutnya, hal ini disebabkan oleh jarak perjalanan kereta yang pendek.

"Kalau sistem pengereman, memang ada beberapa catatan yang harus kami perbaiki. Kenapa sistem remnya masih terasa keras? Memang karena jarak perjalanan kereta pendek," katanya lagi.

Baca juga: Apa Itu Longspan LRT Jabodebek yang Disebut Salah Desain?

3. Pintu tidak bisa ditutup

Pada Rabu (30/8/2023), sejumlah rangkaian LRT Jabodebek dilaporkan mengalami ganggguan.

LRT yang berangkat dari Jatimulya menuju Dukuh Atas terpaksa berhenti di Stasiun Cikanur 1 karena pintu otomatisnya bermasalah.

Akibatnya, pintu kereta pun tidak bisa menutup. Atas kejadian itu, para penumpang kemudian dialihkan ke rangkaian kereta lainnya.

Kereta yang bermasalah juga telah ditarik dan diserahkan kepada INKA.

Baca juga: Spesifikasi Kereta Ekonomi Premium Buatan PT INKA

4. Listrik padam

Selain pintu bermasalah, listrik pada rangkaian kereta lain pada Rabu pagi juga dilaporkan mengalami gangguan.

Hal ini menyebabkan pendingin ruangan (AC) mati dan lampu kereta padam.

Menurut Kuswardoyo, gangguan listrik ini disebabkan oleh gangguan pada Traction Power Supply Substant (TPSS), sehingga menyebabkan padamnya aliran listrik.

"Jadi kalau di Halim itu terjadi gangguan pada pembangkit listriknya, TPSS yang ada. Jadi terjadi gangguan sehingga TPSS-nya drop," ujarnya, dikutip dari pemberitaan Kompas.com, Rabu (30/8/2023).

Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diketahui soal Kereta Cepat Jakarta Bandung: Perkiraan Harga Tiket, Stasiun hingga Waktu Tempuhnya

(Sumber: Kompas.com: Wasti Samaria Simangunsong, Isna Rifka Sri Rahayu, Xena Olivia | Editor: Ihsanuddin, AKhdi Martin Pratama, Jessi Carina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Tren
Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Tren
Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tren
Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Tren
Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com