Berasal sekitar tahun 1870, patung-patung ini ditempatkan di dekat pintu masuk rumah dan bisnis untuk membawa keberuntungan.
Baca juga: Bolehkah Kucing Diberi Makan Kentang Goreng? Ketahui Risikonya
Kucing putih yang paling mencolok dan cukup populer adalah ras Persia. Bulunya yang panjang dan halus, serta mata yang besar membuat mereka sangat digemari.
Jika Anda memiliki kucing Persia putih, maka perawatan rutin adalah kuncinya. Jika tidak, bulu panjangnya akan mudah kotor dan kusut.
Baca juga: Kucing Persia, Karakteristik dan Cara Perawatannya
Dilansir dari laman PetKeen, kucing putih tidak hanya berasal dari satu ras kucing. Jenis apa pun dapat menghasilkan kucing dengan warna putih.
Faktor yang menyebabkan kucing memiliki warna putih adalah “gen W” dominan yang diturunkan dari induk kucing ke anak kucing.
Baca juga: 5 Ras Kucing Paling Umum di Dunia, Apa Saja?
Dari populasi umum, kucing putih hanya berjumlah sekitar 5 persen. Misalkan Anda memiliki kucing putih total, Anda termasuk sedikit orang yang beruntung memilikinya.
Kucing putih murni adalah hewan peliharaan yang langka dan paling tidak umum, tidak seperti jenis kucing lain dari berbagai jenis warna seperti tortoiseshell, tabby, dan calico.
Baca juga: 5 Rekomendasi Ras Kucing Hitam Putih untuk Dipelihara
Ternyata kucing putih sebenarnya tidak benar-benar memiliki warna, terutama karena mereka kekurangan melanin.
Melanin adalah faktor yang memberi warna pada kucing, dan karena kucing memiliki "gen W" dominan, ia mengikis warna asli kucing.
Bahkan mata biru kucing itu sebenarnya tidak biru, itu hanya karena mereka kekurangan warna aslinya, yang terganggu pembentukannya karena adanya "gen W".
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.