Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Malaysia Airlines Ditembak Jatuh di Perbatasan Ukraina-Rusia

Kompas.com - 17/07/2023, 06:45 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pesawat Malaysia Airlines MH17 penerbangan dari Amsterdam, Belanda ke Malaysia ditembak jauh di perbatasan Ukraina-Rusia pada 17 Juli 2014.

Dalam insiden itu, seluruh penumpang yang berjumlah 298 dinyatakan tewas. Sebagian besar di antaranya merupakan warga negara Belanda.

Dikutip dari History, wilayah perbatasan Ukraina-Rusia saat itu sedang dilanda perang.

Ini adalah penerbangan Malaysia Airlines kedua yang hilang pada 2014, setelah penerbangan 370 jatuh di Samudera Hindia pada 8 Maret 2014.

Baca juga: Viral, Foto Malaysia Airlines MH370 Ditemukan di Bawah Laut, Ini Faktanya

Kronologi

Pesawat Malaysia Airlines lepas landas dari Amsterdam, Belanda pada pukul 10.31 waktu setempat.

Penerbangan itu dijadwalkan melintas di atas perbatasan Ukraina-Rusia yang telah menerapkan pembatasan ketinggian minimum sejak tiga hari sebelumnya.

Pembatasan ini dilakukan untuk untuk mencegah pesawat terjebak dalam potensi baku tembak.

Pesawat melakukan kontak dan terbang ke jalur pedesaan sesuai dengan batasan. Namun, Malaysia Airlines menghilang beberapa jam kemudian atau 30 mil dari perbatasan.

Selain itu, tak ada sinyal bahaya yang diterima.

Baca juga: PBB Setuju Adili Rusia terkait Penembakan Malaysia Airlines MH17

Diketahui, jalur tersebut telah disetujui oleh Organisasi Penerbangan Sipil Internasional dan negara-negara yang menguasai wilayah udara tersebut.

Meski kabar penyebab hilangnya Malaysia Airlines sempat simpang siur, pesawat itu diduga telah ditembak oleh separatis Rusia yang tidak terlatih.

Setelah penyelidikan, kotak hitam pesawat akhirnya ditemukan empat hari kemudian, sekaligus mengonfirmasi penyebab hilangnya pesawat.

Melalui kotak hitam itu, terungkap bahwa ada objek bertenaga tinggi meledak dekat kokpit, sebelum pesawat mendekati perbatasan.

Akibat ledakan itu, ruang kokpit dan bagian pesawat terpisah sepenuhnya.

Baca juga: Kremlin Bantah Putin Terlibat Penembakan Pesawat Malaysia Airlines MH17

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Ramai soal Tren Pernikahan Tanpa Rasa Cinta dan Hasrat Seksual di Jepang, Apa Itu?

Tren
Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Perbandingan Ranking FIFA Indonesia Vs Irak, Bakal Duel di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Kronologi Bupati Halmahera Utara Ancam Demonstran Pakai Parang, Berujung Dilaporkan ke Polisi

Tren
Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com