Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan E-commerce India Ganti 90 Persen Stafnya dengan AI Chatbot

Kompas.com - 14/07/2023, 16:30 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Perusahaan e-commerce asal India, Dukaan, mengganti 90 persen stafnya dengan chatbot kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI).

Chatbot adalah jenis perangkat lunak yang dapat melakukan percakapan otomatis dengan pengguna melalui teks atau suara.

Chatbot digunakan untuk berbagai tujuan, termasuk layanan pelanggan dan pemasaran. Chatbot juga dapat diprogram untuk menjawab pertanyaan spesifik dan melakukan fungsi tertentu. 

Baca juga: Chatbot AI Google Bard Kini Mengerti Bahasa Indonesia

Chatbot lebih cepat jawab pertanyaan pelanggan

Dikutip dari CNN, CEO perusahaan Dukaan yang berbasis di Bangalore, India, Summit Shah mengatakan, chatbot dapat menanggapi pertanyaan pelanggan secara instan.

Menurut dia, staf menanggapi pelanggan setelah beberapa waktu dengan rata-rata satu menit dan 44 detik sehingga chatbot lebih cepat menanggapi pelanggan dibanding dengan stafnya.

Oleh karena itu, waktu rata-rata yang dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah pelanggan juga turun hampir 98 persen saat mereka berinteraksi dengan chatbot.

Shah mengungkapkan, pemutusan hubungan kerja untuk stafnya adalah keputusan sulit, tetapi perlu dilakukan.

“Mengingat keadaan ekonomi, startup memprioritaskan profitabilitas daripada berjuang untuk menjadi unicorn, dan begitu juga kami,” kata dia melalui akun Twitter-nya. 

Baca juga: 3 Chatbot AI Selain ChatGPT untuk Jawab Pertanyaan, Apa Saja?

Biaya menjadi semakin rendah

Dengan menggunakan teknologi AI tersebut, perusahaan mengaku dapat memangkas biaya fungsi dukungan pelanggannya sekitar 85 persen.

Ia menambahkan, bisnis di perusahaannya itu telah lama mengalami kendala seperti respons kepada pelanggan yang tertunda dan ketersediaan staf yang terbatas.

Menurut Shah, dia percaya di masa depan ketika AI dan manusia dapat bekerja sama, masing-masing akan melakukan yang terbaik.

Selain itu, dia juga sedang mencoba peluang untuk menggunakan AI dalam pekerjaan yang melibatkan desain grafis, ilustrasi, dan ilmu data.

Namun, Shah menuturkan, Dukaan masih merekrut sejumlah karyawan untuk berbagai pekerjaan lain, seperti bidang teknik, pemasaran, dan penjualan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Lolos Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Indonesia Jadi Satu-satunya Negara Asia Tenggara yang Lolos Babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

Tren
Cuka Apel Bermanfaat untuk Apa Saja? Ini 4 Daftar Khasiatnya

Cuka Apel Bermanfaat untuk Apa Saja? Ini 4 Daftar Khasiatnya

Tren
Bumi Terima Sinyal Misterius dari Jarak Hampir 16.000 Tahun Cahaya, Berasal dari Mana?

Bumi Terima Sinyal Misterius dari Jarak Hampir 16.000 Tahun Cahaya, Berasal dari Mana?

Tren
6 Manfaat Jalan Kaki di Walking Pad, Apa Saja?

6 Manfaat Jalan Kaki di Walking Pad, Apa Saja?

Tren
Siswi SMK di Bandung Dirundung 3 Tahun, Depresi, dan Meninggal Dunia

Siswi SMK di Bandung Dirundung 3 Tahun, Depresi, dan Meninggal Dunia

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 12-13 Juni 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 12-13 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Ormas Keagamaan yang Tolak Izin Tambang | Cara Daftar Akun PPDB Jateng 2024

[POPULER TREN] Ormas Keagamaan yang Tolak Izin Tambang | Cara Daftar Akun PPDB Jateng 2024

Tren
Update Kasus Bos Rental Tewas di Pati: Polisi Tetapkan 4 Orang Tersangka, Korban Diketahui Pernah Lapor Polisi Februari 2024

Update Kasus Bos Rental Tewas di Pati: Polisi Tetapkan 4 Orang Tersangka, Korban Diketahui Pernah Lapor Polisi Februari 2024

Tren
Alasan Pisang Berubah Warna Menjadi Cokelat jika Disimpan Terlalu Lama

Alasan Pisang Berubah Warna Menjadi Cokelat jika Disimpan Terlalu Lama

Tren
Video Cahaya Terang Melintasi Langit Sumatera Selatan, Benarkah Meteor Jatuh?

Video Cahaya Terang Melintasi Langit Sumatera Selatan, Benarkah Meteor Jatuh?

Tren
Komnas Perempuan Kritik Budi Arie Usai Sebut Perempuan Lebih Kejam dari Laki-laki

Komnas Perempuan Kritik Budi Arie Usai Sebut Perempuan Lebih Kejam dari Laki-laki

Tren
Ramai soal Grup Facebook Jual-Beli Kendaraan 'STNK Only' di Pati, Ini Kata Kapolres Pati

Ramai soal Grup Facebook Jual-Beli Kendaraan "STNK Only" di Pati, Ini Kata Kapolres Pati

Tren
2 Menteri Jokowi Buka Suara soal Polwan Bakar Suami karena Judi Online

2 Menteri Jokowi Buka Suara soal Polwan Bakar Suami karena Judi Online

Tren
Berapa Gaji dan Tunjangan Briptu RDW yang Meninggal Dibakar Istri karena Judi Online?

Berapa Gaji dan Tunjangan Briptu RDW yang Meninggal Dibakar Istri karena Judi Online?

Tren
Data Pegawainya Disebut Bocor dan Beredar di 'Dark Web', Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian

Data Pegawainya Disebut Bocor dan Beredar di "Dark Web", Ini Penjelasan Kemenko Perekonomian

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com