Alfons mengungkapkan, ada beberapa langkah yang harus dilakukan untuk mencegah penipuan dengan modus QR code.
Berikut beberapa cara mencegah penipuan QR code:
Alfons menjelaskan, pemilik QR code harus selalu memonitor kode pembayarannya secara teratur.
Hal ini dilakukan untuk menghindari kode diganti orang lain.
"Kalau bisa ada CCTV sehingga bisa melihat kalau ada yang mengganti QR-nya," tambah dia.
Alfons menyarankan agar QR code diletakkan di posisi yang sulit terjangkau orang.
"Ditempatkan di tempat yang cukup tinggi dan dan agak besar serta sulit diganti," ujarnya.
Untuk pembayaran QR code di toko atau pelaku usaha, Alfons menekankan agar pemilik perlu memastikan kalau karyawannya tidak mengganti kode tersebut untuk menerima pembayaran.
"Karena kalau diganti nanti yah uangnya tidak masuk ke rekening usaha atau toko," lanjutnya.
Baca juga: Berkas Berformat .pdf Tak Selalu Asli, Ini Bedakan dari Penipuan
Alfons juga menyarankan agar pemilik usaha membuat QR code dinamis yang diproduksi oleh mesin Electronic Data Capture (EDC)
Mesin ini akan mengeluarkan QR pembayaran yang unik untuk setiap transaksi sehingga sulit dipalsukan.
"Hanya berlaku untuk satu transaksi dan satu nominal saja setiap kali terjadi transaksi," lanjut dia.
Saat melakukan pembayaran dengan QR code, Alfons menekankan agar pembeli langsung menerima produk yang dibayarkan.
"Jika Anda membayar ke QR statis, pastikan Anda langsung menrima produk yang Anda bayar. Anda tidak bisa mengetahui kalau QR yang Anda scan itu otentik atau tidak," jelasnya.
Di sisi lain, menurutnya, pemilik usaha bertugas menjaga kebenaran kode pembayarannya untuk konsumen.
Baca juga: Modus Penipuan Preorder iPhone Si Kembar Rihana-Rihani Pakai Skema Ponzi, Apa Itu?
Terakhir, Alfons menghimbau agar konsumen memastikan kebenaran QR code yang diberikan.
Caranya dengan melakukan pengecekan nomor rekening yang di-scan dari QR dan data dari pemilik toko, organisasi, atau usaha penerima pembayaran.
"Kalau meragukan, silahkan di-cross check ke pihak yang terkait," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.