Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apakah Hewan Kurban Harus Jantan? Ini Kata MUI

Kompas.com - 28/06/2023, 19:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Umat Islam memperingati hari raya Idul Adha dengan menyembelih hewan kurban.

Di Indonesia, hewan kurban paling umum adalah sapi atau kambing.

Namun, jenis hewan kurban saat Idul Adha kerap dipertanyakan. Sebagian menyakini bahwa hewan kurban selalu jantan.

"Bukannya hewan kurban itu selalu jantan ya?" tulis akun Twitter @fetobi*****.

"Kurban Jantan atau Betina merupakan sebuah tema pembahasan tahunan yang selalu dibicarakan umat muslim. Karena setiap muslimin pastinya berikhtiar untuk memberikan hewan kurban sebaik-baiknya, seafdhal-afdhalnya dan tentu yang paling utama," ungkap akun @litach******.

Baca juga: Jam Shalat Idul Adha, Apakah Lebih Pagi daripada Idul Fitri? Ini Kata MUI


Baca juga: Aneka Resep Bumbu Sate Kambing, Cocok untuk Momen Idul Adha

Lantas, apakah hewan kurban harus jantan?

Hewan kurban tidak harus jantan

Ketua MUI Bidang Fatwa Asrorun Niam menjelaskan, umat Islam boleh memilih hewan kurban jenis apa saja, terlepas itu jantan atau betina.

"(Kurban) tidak harus dan tidak mesti jantan," ucapnya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (28/6/2023).

"Yang penting memenuhi syarat; jenis, usia, dan kondisi fisik, serta kesehatannya," terang Asrorun.

Baca juga: Kurban Satu Kambing untuk Satu Keluarga, Apakah Diperbolehkan?

Syarat hewan kurban

Dilansir dari Bimas Islam, berikut syarat hewan kurban:

1. Jenis hewan

Jenis hewan kurban adalah hewan ternak, seperti sapi, unta, kerbau, dan kambing

2. Cukup umur

Hewan kurban unta minimal berusia 5 tahunan.

Sementara usia hewan sapi dan kerbau yang akan dikurbankan minimal adalah 2 tahun.

Adapun kambing, boleh digunakan untuk berkurban jika usianya lebih dari 1 tahun.

3. Kondisi sehat

Hewan kurban harus dalam kondisi sehat. Berikut kriterianya:

a. Sapi dan kerbau

Pada sapi dan kerbau, hewan tidak menunjukkan gejala klinis penyakit LSD parah, seperti:

  • Menyebarnya benjolan pada tubuh
  • Benjolan yang menyebar telah pecah dan mengering menjadi koreng serta membentuk jaringan parut.

Baca juga: Cara Menurunkan Kolesterol Setelah Makan Daging Kurban

b. Kambing dan domba

Kambing dan domba yang hendak digunakan sebagai hewan kurban sebaiknya tidak menunjukkan gejala PPR perakut dan akut.

Gejala PPR perakut:

  • Kambing dan domba mengalami demam dengan suhu 40-41 derajat Celsius
  • Depresi
  • Leleran pada mata dan hidung
  • Sesak napas
  • Diare yang parah hingga mengalami kematian dalam waktu 4-5 hari.

Gejala PPR akut:

  • Mengalami demam dengan suhu 40-41 derajat Celsius selama 3-5 hari
  • Leleran kental dan keruh pada mata dan hidung yang mengering dan mengganggu saluran pernapasan
  • Gusi menjadi hiperemia
  • Luka terbuka pada rongga mulut disertai leleran air liur
  • Konjungtivitis
  • Diare yang parah dan berdarah
  • Bronkopneumonia disertai batuk
  • Dehidrasi
  • Kekurusan
  • Sesak napas
  • Hipotermia
  • Kematian yang terjadi pada hari ke-5 sampai ke-10.

c. Sapi, kebau, kambing, domba tidak menunjukkan gejala PMK berat

Gejala PMK parah, di antaranya:

  • Kuku yang melepuh dan terlepas
  • Tidak bisa berjalan
  • Air liur berlebih
  • Lesi dan lepuh pada permukaan selaput mulut, umumya terjadi di lidah atau gusi sehingga kesulitan makan dan kurus.

Baca juga: MUI Keluarkan Panduan Pelaksanaan Kurban Saat Idul Adha 2023, Apa Saja Isinya?

Mengapa hewan kurban selalu jantan?

Meskipun tidak harus jantan, masih banyak masyarakat yang memilih berkurban dengan hewan ternak jantan.

Asrorun mengatakan, hewan ternak jantan dipilih sebagai hewan kurban lantaran pertimbangan fisik semata.

"Umumnya berkurban dengan yang jantan karena secara umum tampilan fisik lebih gagah, daging lebih banyak," kata Asrorun.

Memilih hewan ternak jantan untuk berkurban juga didasari pertimbangan teknis lainnya, yakni risiko kepunahan.

"Yang betina diharapkan untuk ternak untuk mencegah kepunahan," tandas Asrorun.

Baca juga: 20 Ucapan Idul Adha 2023 dan Link Download Twibbon Hari Raya Kurban

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com