Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Jenis Susu untuk Menurunkan Berat Badan, Apa Saja?

Kompas.com - 17/05/2023, 08:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Kabar baiknyan, penelitian menunjukkan bahwa banyak masyakarat yang lebih toleran terhadap susu kambing ketimbang susu sapi.

Baca juga: 12 Buah yang Bisa Membantu Menurunkan Berat Badan

4. Susu kedelai

Susu kedelai juga bisa menjadi pilihan untuk menurunkan berat badan.

Sebagian besar penelitian menunjukkan bahwa konsumsi susu kedelai bisa membantu meningkatkan rasa kenyang.

Rasa kenyang itu berasal dari kandungan protein dalam susu kedelai, yakni 7 gram protein per cankir.

5. Susu rami

Susu rami termasuk ke dalam susu nabati. Susu rami terbuat dari biji rami yang memiliki cita rasa sedikit pedas.

Dilansir dari Kompas.com (2022), satu porsi susu rami mengandung sekitar 80 kalori dan 7 gram lemak.

Susu rami juga kaya akan lemak tak jenuh ganda yang sehat, asam amino esensial, dan nutrisi lainnya yang mampu membantu menurunkan berat badan.

Baca juga: Gerakan Olahraga Lantai yang Bisa Menurunkan Berat Badan

6. Santan

Santan mungkin menajdi salah satu susu nabati terbaik untuk menurunkan berat badan.

Sebab, santan memiliki 45 kalori per cangkir dan karbohidrat kurang dari 1 gram.

Meskipun mengandung hampir 5 gram lemak, beberapa lemak termasuk lemak sehat, misalnya lemak tak jenuh tunggal yang mudah dicerna dan mendorong termogenesis sehingga menyebabkan pembakaran kalori.

7. Susu gandum atau oat

Masih dari sumber yang sama, susu oat juga bisa menjadi pilihan untuk menurunkan berat badan.

Susu oat mengandung serat larut yang dapat membantu meningkatkan rasa lapar, mengatur sistem pencernaan, memberi makan bakteri usus baik, dan melindungi dari penyakit jantung.

Susu ini diperkaya dengan campuran vitamin dan mineral yang mengandung kalsium, vitamin D, dan B12.

Baca juga: 9 Alasan Berat Badan Sulit Naik, Apa Saja?

8. Susu kacang polong

Susu kacang poling merupakan sumber protein yang baik, yakni hampir 8 gram per cangkir atau 16 persen dari kebutuhan protein harian.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com