Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai soal Air Rebusan Gambas Disebut Bisa Atasi Diabetes, Benarkah?

Kompas.com - 07/05/2023, 17:00 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Dari beberapa yang sudah diuji dan dilaporkan, gambas dapat bermanfaat untuk analgetik, antiinflamasi, pengobatan asma, sinusitis, dan antidislipidemia (kolesterol).

Baca juga: 7 Cara Mengobati Diabetes dengan Perubahan Pola Hidup Sehat, Apa Saja?

Obat herbal untuk diabetes

Sementara itu, dosen Fakultas Farmasi Universitas Gadjah Mada Agung Endro Nugroho turut menjelaskan, gambas atau Luffa acutangula memang sudah digunakan secara empirik sebagai agen penurun glukosa darah pada kondisi diabetes melitus (DM).

Hal tersebut juga didukung oleh data-data penelitian praklinik. Namun, sayangnya penelitan tersebut baru diujikan kepada hewan dan belum diujikan pada manusia.

"Jadi gambas diujikan kepada hewan yang diinduksi dengan diabebes melitus," ujarnya terpisah.

"Kalau pada penelitian yang digunakan adalah ekstrak etsnol 95 persen, namun apabila yang digunakan air rebusannya maka tidak masalah," sambungnya.

Agung mengungkapkan, meskipun belum ada penelitian terkait dengan gambas sebagai penurun diabetes pada manusia, namun ada beberapa tanaman herbal yang sudah terbukti bisa digunakan untuk pengobatan herbal diabetes melitus.

Beberapa tanamahan yang kerap dijadikan kandungan dalam obat herbal adalah sambiloto, brotowali, dan kumis kucing.

Baca juga: 9 Tanda Diabetes yang Bisa Dilihat dari Kulit, Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com