Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Disebut Duduki Kasta Tertinggi Camilan Lebaran, Siapa Pemilik Khong Guan?

Kompas.com - 10/04/2023, 13:15 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Biskuit Khong Guan identik dengan suasana hari raya Idul Fitri di Indonesia.

Bahkan, Khong Guan disebut warganet Twitter menduduki puncak tertinggi kue atau camilan selama Lebaran.

Hal tersebut diungkapkan oleh warganet ini pada Minggu (9/4/2023), dalam sebuah unggahan gambar meme bertajuk "kasta kue lebaran".

Tampak dalam gambar, biskuit Khong Guan menempati kasta tertinggi dengan kue nastar dan kastangel di samping kanan dan kirinya.

"Khong Guan biskuit favorit hari raya idul fitri," tulis salah satu warganet.

Disebut menduduki kasta tertinggi camilan Lebaran, lantas, siapa pemilik Khong Guan?

Baca juga: Sejarah dan Alasan Tidak Ada Ayah dalam Gambar Kaleng Khong Guan


Pemilik Khong Guan

Khong Guan didirikan oleh kakak beradik asal Fujian, China, yakni Chew Choo Keng dan Chew Choo Han.

Dikutip dari Kompas.com (28/4/2022), mereka merupakan imigran yang menetap di Singapura.

Semula, kakak beradik ini bekerja di sebuah pabrik biskuit lokal demi menafkahi keluarga. Tak lama, Jepang pun menginvasi Singapura.

Chew Choo Keng dan Chew Choo Han kemudian pergi ke Perak, Malaysia, untuk mencari perlindungan.

Di sana, mereka membuat biskuit dengan tangan untuk dijual. Biskuit mereka cukup laku, tetapi ada kendala yang dihadapi, yakni kekurangan pasokan tepung dan gula.

Lantaran minim pasokan bahan, kakak adik itu kemudian beralih menjual garam dan sabun.

Setelah Singapura terbebas dari Jepang, kakak adik itu kemudian kembali ke Singapura dan memulai usaha biskuit buatan tangan lagi.

Dua bersaudara Chew Choo Han dan Chew Coo Keng yang mendirikan pabrik biskuit Khong Guanscreenshoot Dua bersaudara Chew Choo Han dan Chew Coo Keng yang mendirikan pabrik biskuit Khong Guan

Biskuit Khong Guan mengalami awal kesuksesan saat Chew Choo Han secara kebetulan menemukan beberapa mesin pembuat biskuit yang sudah tua dan rusak akibat perang.

Mesin tersebut adalah sisa pabrik tua tempat mereka dulu bekerja yang dijual oleh pemiliknya. Chew Choo Han kemudian memproduksi kue biskuit dengan mesin semi-otomatis itu.

Mesin tersebut terbilang sederhana, penggeraknya menggunakan rantai sepeda untuk memindahkan biskuit pada sistem konveyor.

Bisnis biskuit milik Chew Choo Keng dan Chew Choo Han pun melesat lantaran penjualannya meningkat pesat.

Hingga pada 1947, Khong Guan Biscuit Factory (Singapore) Limited diresmikan di Singapura.

Khong Guan kemudian melakukan ekspansi bisnis ke sejumlah negara di Asia Tenggara, seperti Malaysia dan Indonesia.

Selanjutnya, pabrik Khong Guan didirikan di beberapa kota pesisir di China pada awal 1980-an.

Sementara itu, di Indonesia, Khong Guan juga memproduksi sejumlah kue, di antaranya Malkist Rasa Abon, Malkist Crackers, dan Khong Guan Saltcheese Combo.

Namun begitu, produk yang populer di Indonesia adalah Khong Guan Red Assorted Biscuits.

Baca juga: Idul Fitri 2023 Tanggal Berapa? BRIN Prediksi Potensi Beda Pemerintah dan Muhammadiyah

Pemilik Khong Guan di Indonesia

Di Indonesia, Khong Guan resmi dimiliki oleh keluarga Hartono Kweefanus.

Dikutip dari laman Fortune (10/6/2021), Hartono menguasai 23 persen saham Monde Nissin Corp, perusahaan yang berbasis di Filipina.

Sementara saudaranya, Hoediono Kweefanus yang juga menjadi wakilnya, menguasai sekitar 5,3 persen saham.

Pria ini juga menjadi direktur di Monde M.Y. San Corporation, PT Khong Guan Biscuit Indonesia, KBT International Holdings, Inc., dan menjadi Direktur Monde Land, Inc.

Adapun Monde Nissin membuat pabrik biskuit pertamanya pada 1979. Perusahaan ini didirikan oleh ayah Hartono, Hidayat Darmono.

Puluhan tahun kemudian, di bawah kepemimpinan Hartono, Monde Nissin masih tetap berjaya baik di Indonesia maupun Filipina.

Bahkan, merek mi instan milik Nissin, Lucky Me!, berhasil menguasai sekitar 68 persen pasar mi instan di Filipina.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com