Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertama Kali, Anak Harimau Sumatera Kembar Diperlihatkan di Kebun Binatang Chester Inggris, Diberi Nama Indonesia

Kompas.com - 07/04/2023, 19:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dua anak harimau Sumatera kembar, Alif dan Raya untuk pertama kali diperlihatkan di Kebun Binatang Chester, Inggris Selasa (4/4/2023).

Pakar karnivora di Kebun Binatang Chester, Dayna Thain mengatakan, kedua anak harimau itu tampak malu ketika bermain di sarang Kebun Binatang Chester bersama ibunya, Kasarna.

"Anak-anaknya masih sedikit pemalu dan keluar masuk sarang bersama ibu Kasarna, tetapi menjadi keistimewaan untuk menyaksikan mereka tumbuh dalam kepercayaan diri dan kepribadian penuh semangat yang mulai terlihat," kata Thain, dilansir dari Daily Mail.

Dikutip dari BBC, dua anak harimau Sumatera kembar ini lahir pada Januari 2023.

Manajer Tim Karnivora di Kebun Binatang Chester, Dave Hall mengungkapkan pihaknya telah memantau pertumbuhan Alif dan Raya setelah lahir melalui CCTV.

Namun, mereka baru pertama kali menjelajahi dunia luar di Kebun Binatang Chester.

Nama mereka diambil dari kata di Indonesia.

Alif merupakan salah satu nama populer di Indonesia. Sementara Raya diambil dari nama Gunung Raya yang terletak di Sumatera Selatan, Indonesia.

Baca juga: Kisah Pilu Anak Harimau Putih, Bertubuh Kurus dan Dibuang di Tempat Sampah

Mengenal harimau Sumatera

Harimau Sumatera kembar di Kebun Binatang Chester.Doc. Chester Zoo Harimau Sumatera kembar di Kebun Binatang Chester.
Masih dari laman yang sama, harimau Sumatera adalah salah satu dari enam subspesies harimau yang memiliki cakar berselaput.

Cakar itu membuat harimau ini menjadi perenang yang hebat.

Harimau Sumatera juga memiliki bintik-bintik di telinga mereka.

Loreng di badan mereka juga lebih rapat jika dibandingkan dengan jenis harimau lainnya.

Harimau Sumatera hanya ditemukan di petak-petak hutan di pulau Sumatera Indonesia di mana hanya tersisa 350 ekor

Baca juga: Disebut Sengaja Dibuat untuk Hiburan, Benarkah Harimau Putih Merupakan Kelainan Genetik?

Terancam punah

Harimau Sumatera kembar, Alif dan Raya.Doc. Chester Zoo Harimau Sumatera kembar, Alif dan Raya.
Populasi harimau Sumatera kini terancam punah.

Otoritas dunia tentang keadaan alam, Persatuan Internasional untuk Konservasi Alam (IUCN). menyatakan, spesies harimau Sumatera merupakan spesies yang sangat terancam punah di alam liar.

Halaman:

Terkini Lainnya

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com