Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Remaja Bawa Celurit di Magelang Ditabrak Mobil, Motif Awalnya Mengejar Ibu-ibu

Kompas.com - 07/03/2023, 08:20 WIB
Yefta Christopherus Asia Sanjaya,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video dua remaja berboncengan motor sambil membawa celurit lalu jatuh saat ditabrak mobil di Magelang, viral di media sosial.

Dua remaja tersebut diduga awalnya mengejar ibu-ibu yang sedang membawa dagangan dengan mengacungkan celurit. 

Pengendara mobil yang melintas lalu mengejarnya, namun remaja tersebut memukul-mukul celurit ke kap mobil tersebut. 

Untuk menghentikan aksi dua remaja tersebut, pengendara mobil lalu menabrak motor remaja tersebut sampai jatuh. 

Baca juga: Viral, Video Remaja Bawa Celurit Ditabrak Mobil di Magelang, Polisi: Pelaku Masih 17 Tahun

Penjelasan polisi

Kasat Reskrim Polresta Magelang Kompol Rifeld Constantien Baba membenarkan bahwa video viral dua remaja yang mengacungkan celurit tersebut terjadi Magelang.

Pihaknya juga mengatakan, pelaku remaja yang mengacungkan celurit dalam video viral tersebut sudah berhasil ditangkap.

"Pelaku sudah diamankan," katanya Kepada Kompas.com, Senin (6/3/2023).

Kronologi kejadian

Rifeld menjelaskan, kejadian bermula saat perekam video yang berada di mobil Nissan sedang melintas di daerah Mertoyudan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah pada Senin (6/3/2023) pukul 02.45 WIB.

Saat melintas di depan Kantor Bulog Mertoyudan, ia mendapati seorang remaja membawa celurit sambil membonceng temannya menggunakan motor Honda Beat berwarna hitam.

Pelaku awalnya mengejar ibu-ibu

Pelapor yang membawa mobil lalu memberanikan diri untuk mengejar motor remaja pembawa celurit karena pelaku saat itu sedang mengejar seorang ibu-ibu.

Perempuan tersebut diketahui tengah membawa barang dagangan menggunakan motor dan ia ketakutan ketika tahu ada remaja pembawa celurit mengejarnya dari belakang.

"Maksud daripada si pelapor ini menolong ibunya. Karena 'kan ibunya ketakutan. Setelah mendekat malah anak yang dibonceng Honda Beat ini mengacungkan sajam, yaitu celurit," jelas Rifeld.

Celurit yang dibawa pelaku lalu dipukul-pukulkan ke kap depan sebelah kanan mobil sebanyak tujuh kali hingga meninggalkan bekas lubang. 

"Pemukulan diikuti dengan kata-kata mengancam," kata Rifeld. 

Baca juga: Viral, Video Remaja Bawa Celurit Ditabrak Mobil di Magelang, Polisi: Pelaku Masih 17 Tahun

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draft Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Orang Terkaya Asia Kembali Gelar Pesta Prewedding Anaknya, Kini di Atas Kapal Pesiar Mewah

Tren
Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Ngaku Khilaf Terima Uang Rp 40 M dari Proyek BTS 4G, Achsanul Qosasi: Baru Kali Ini

Tren
Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Poin-poin Revisi UU TNI yang Tuai Sorotan

Tren
Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tak Lagi Menjadi Sebuah Planet, Berikut 6 Fakta Menarik tentang Pluto

Tren
Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Daftar 146 Negara yang Mengakui Palestina dari Masa ke Masa

Tren
Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Apa Itu Tapera, Manfaat, Besaran Potongan, dan Bisakah Dicairkan?

Tren
Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Cara Memadankan NIK dan NPWP, Terakhir Juni 2024

Tren
Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Rekan Kerja Sebut Penangkapan Pegi Salah Sasaran, Ini Alasannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com