KOMPAS.com - Pemerintah kembali mengadakan program Kartu Prakerja pada 2023.
Program Kartu Prakerja 2023 ini akan lebih difokuskan pada bantuan peningkatan skill dan produktivitas angkatan kerja.
Bantuan berupa biaya pelatihan secara langsung kepada peserta dan insentif pascapelatihan dengan ragam pelatihan skilling, reskilling, dan upskilling.
Jika Kartu Prakerja dilanjut, maka akan menjadi Kartu Prakerja gelombang 48.
Berikut 3 hal tentang program Kartu Prakerja 2023:
Baca juga: Kapan Pembukaan Gelombang Kartu Prakerja 2023?
Kepala Komunikasi Manajemen Pelaksana program Kartu Prakerja (PMO) William Sudhana mengatakan, pihaknya masih belum mengetahui kartu Prakerja gelombang 48 kapan dibuka.
"Untuk pembukaan gelombang 48 kita masih menunggu info lebih lanjut ya," ujar William, saat dihubungi Kompas.com, Senin (2/1/2023).
Saat dikonfirmasi apakah pembukaan Kartu Prakerja 2023 diadakan minggu awal Januari 2023, William pun mengaku belum mengetahuinya.
"Masih menunggu kabar lebih lanjut. Untuk saat ini belum ada informasi yang bisa kami bagikan karena masih menunggu informasi lebih lanjut juga," lanjut dia.
Namun, perkiraan Kartu Prakerja 2023 akan dimulai pada kuartal pertama 2023.
Hal itu merujuk pernyataan sebelumnya dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto.
"Mengutip pernyataan dari Pak Menko (Perekonomian Airlangga Hartarto) pada talkshow di TVRI, Prakerja 2023 akan dimulai di Q1 2023 dengan skema normal," ujarnya, dikutip dari Kompas.com.
Calon peserta diimbau tetap memantau situs resmi Prakerja di laman prakerja.go.id dan akun media sosial Kartu Prakerja.
Baca juga: Pelatihan Kartu Prakerja Bakal Digelar Offline Mulai Triwulan I 2023
Dilansir dari Ekon, (3/10/2022), Komite Cipta Kerja dibentuk dalam rangka merumuskan kebijakan dan mengendalikan program Kartu Prakerja.
Hal ini diatur dalam Peraturan Presiden Nomor 36 Tahun 2020 tentang Pengembangan Kompetensi Kerja melalui Program Kartu Prakerja.