Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sehat Mana antara Espresso dan Kopi Hitam?

Kompas.com - 30/12/2022, 08:00 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Jika berbicara soal kopi, kita akan menemukan beragam bentuk seduhan dari biji kopi.

Mulai dari kopi tubruk atau kopi hitam biasa, latte, capuccino, hingga espresso yang pahitnya begitu nendang.

Sama-sama berwarna hitam pekat, espresso dan kopi hitam memiliki perbedaan yang signifikan.

Kedua jenis kopi ini biasanya dikonsumsi oleh oleh para pecinta kopi sejati. Diteguk begitu saja, tanpa tambahan gula dan zat tambahan lainnya seperti krimer atau susu.

Perbedaan espresso dan kopi hitam

Dilansir dari The Healthy (18/7/2021), espresso mengandung arti ekspres dalam bahasa Itali.

Menurut  Megan Meyer, direktur komunikasi sains di International Food Information Council Foundation, untuk membuat espresso dari 1 ons kopi hanya membutuhkan waktu sekitar 25 detik saja. Namun, kita membutuhkan alat khusus untuk bisa mengolah espresso.

"Espresso dibuat dengan memaksa air mendidih atau uap di bawah tekanan tinggi jatuh dan melewati biji kopi yang ditumbuk halus. Air yang sudah melewati bubuk kopi inilah yang nantinya menjadi espresso," ungkap Meyer.

Air panas, tekanan tinggi, dan biji kopi yang digiling sangat halus menjadikan espresso minuman yang intens, kata ahli gizi terdaftar Lisa DeFazio, RDN.

Baca juga: Minum Kopi Sebelum Berolahraga, Amankah untuk Kesehatan?

Minuman yang terkonsentrasi adalah ukuran porsi lebih kecil dari secangkir kopi tetes biasa, sekitar 1,5 hingga 2 ons.

Dilansir dari Mind Body Green, espresso memiliki hasil lebih pekat dengan body yang berat, aroma yang kuat, rasa pahit yang pekat, dan aftertaste yang bertahan lama.

Sedangkan kopi hitam biasa, bisa diseduh dengan cara tubruk atau memakai alat seperti french press dan percolator.

Dengan tubruk, tentu saja kopi hitam memiliki ampas kental. Sedangkan dengan french press, ampas dari kopi tak akan ikut terhidang di dalam cangkir.

Sama-sama menggunakan air panas, kopi hitam memiliki kepekatan rasa dan aroma lebih kurang daripada espresso. Hal ini karena kopi hitam biasa tak diseduh menggunakan tekanan tinggi layaknya espresso.

Baca juga: 4 Kebiasaan Ngopi Ini Rawan Memperpendek Usia, Apa Saja?

Sehat mana?

Ilustrasi espresso. Dok. Shutterstock/wsantina Ilustrasi espresso.
Masih dari Mind Body Green, espresso dibuat menggunakan takaran air lebih sedikit sehingga menghasilkan konsentrat lebih pekat.

Karena inilah, takaran kafein pada espresso lebih kuat daripada kopi hitam biasa.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com