Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengapa Kucing Tak Boleh Diberi Minum Susu? Ini Penjelasannya

Kompas.com - 13/10/2022, 11:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Kucing merupakan hewan mamalia yang menyukai susu, bahkan ketika mereka sudah menginjak dewasa.

Momen kucing minum susu sempat populer ketika mereka menjadi subjek populer bagi para seniman pada abad ke-19.

Dilansir dari USA Today, kucing dewasa bisa saja mengonsumsi susu. Namun, amankah kucing dewasa mengonsumsi susu?

Baca juga: Mengapa Kucing Tidak Boleh Minum Susu Sapi?

Risiko kucing mengonsumsi susu

Badan amal veteriner terkemuka Inggris, People's Dispensary for Sick Animals mengatakan bahwa susu bagi kucing dewasa tidak memiliki manfaat sama sekali.

Bahkan susu tidak aman kucing dewasa, baik itu susu sapi maupun susu kambing.

Kucing dewasa yang mengonsumsi susu akan mengalami gangguan pencernaan atau masalah perut, seperti kembung.

Kepala International Society of Feline Medicine di Inggris, Dowgray mengatakan, kucing yang mengonsumsi susu akan mengalami gejala seperti diare atau muntah.

"Tidak ada manfaat nutrisi tambahan ketika Anda memberi kucing susu jika mereka telah diberi makan makanan kucing lengkap dan seimbang berkualitas tinggi," ujarnya, dilansir dari Live Science.

Baca juga: Alasan Kucing Tidak Boleh Diberikan Minum Susu

Alasan susu berbahaya

Masih dilansir dari laman yang sama, kucing sering kehilangan toleransi terhadap laktosa, yaitu gula yang ditemukan dalam susu.

Hal ini kerap terjadi ketika mereka bertambah tua, seperti halnya manusia.

Lain halnya dengan anak kucing yang memang mengonsumsi dari induknya.

Akan tetapi, pada usia tertentu, sekitar tiga hingga empat minggu, mereka akan disapih sehingga tidak lagi mendapatkan susu dari induknya lagi.

"Menyapih makanan padat harus dimulai pada usia tiga hingga empat minggu dan harus dilakukan secara bertahap sampai anak kucing dapat menerima makanan padat yang lengkap," kata Dowgray.

Namun, jenis susu seperti susu kambing atau susu sapi bukan pengganti yang cocok untuk susu kucing.

Sebab kedua susu itu tidak mengandung cukup protein atau lemak untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan dan perkembangan anak kucing.

Dokter hewan merekomendasikan pengganti susu kucing berkualitas tinggi yang aman dan diformulasikan dengan benar untuk anak kucing.

Atau, Anda bisa juga dengan memberikan kucing air bersih segar yang banyak setiap harinya.

Proses sapih ini akan melatih kucing untuk mengurangi intensitas minum susu setiap harinya.

Dengan begitu, anak kucing akan terbiasa mengonsumsi makanan padat yang lengkap untuk mendapatkan asupan nutrisinya.

Baca juga: Kisah Harriet, Kucing Hilang yang Ditemukan 9 Tahun Kemudian 1.000 Mil Jauhnya dari Rumah

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com