Adapun varian hibrida itu diberi nama XAN.
NCIPD mendeteksi XAN setelah menyelesaikan pengurutan 94 sampel yang diambil dari pasien Covid-19 di Bulgaria.
Mereka menjelaskan bahwa ketika seseorang terinfeksi secara bersamaan oleh dua virus yang berbeda dengan materi genetik yang sama, mereka berkembang biak dengan cepat dalam sel manusia dan dapat saling bertukar beberapa susunan genetik mereka.
Ini adalah bagaimana subvarian hibrida, yang terdiri dari dua virus induk, terbentuk.
Meski jumlah kasus sedikit, namun XAN telah menyebar ke seluruh dunia, dan wanita yang terinfeksi di Bulgaria telah pulih dari penyakitnya.
Menurut NCIPD, kurva kejadian COVID-19 di Bulgaria kembali naik. Hingga saat ini, negara ini memiliki rata-rata 131 infeksi per 100.000 penduduk.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.