Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mawar Hijau dan Keunikannya, Kapankah Bunga Ini Masuk ke Indonesia?

Kompas.com - 07/07/2022, 06:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Mawar identik dengan warna merah darah yang merekah, atau putih bersih yang melambang cinta kasih dan empati.

Padahal selain merah, mawar memiliki pigmen warna lain. Mulai dari pink, putih, kuning, ungu, biru, jingga, hitam, bahkan juga hijau seperti dedaunan.

Mawar hijau atau green rose memiliki nama latin Rosa chinensis viridiflora.

Dilansir dari Gardening Know How, mawar hijau termasuk mawar langka yang memiliki sejarah panjang dan unik.

Karenanya, mawar hijau memiliki "kasta" lebih tinggi dari jenis mawar lainnnya, diberi penghargaan lebih dibanding tipe bunga apa pun.

Layaknya bunga mawar lainnya, mawar hijau juga memiliki aroma khas. Namun beda dengan jenis mawar lainnya yang beraroma wangi manis, mawar hijau justru beraroma sedikit tajam dengan sentuhan rempah-rempah yang berbau pedas.

Baca juga: Fakta-fakta Menarik Soal Bunga Mawar

Sejarah mawar hijau

Kapan mawar hijau pertama kali ditemukan? Penggemar dan kolektor bunga mawar sama-sama setuju jika mawar hijau pertama kali ditemukan di pertengahan abad ke-18, kemungkinan di awal 1743.

Para ahli meyakini jika kemunculan mawar hijau pertama kali adalah di dataran yang kini dikenal sebagai China.

Mengapa ahli meyakini hal ini? Karena lukisan mawar hijau sudah muncul di berbagai peninggalan sejarah kaum China, khususnya di lukisan-lukisan kuno seniman China.

Di waktu itu juga diyakini, tak semua orang di luar daerah tersebut bisa menyimpan, menanam, apalagi membudidayakan mawar hijau dengan sembarangan.

Hal ini lantaran bunga yang kelopaknya berwarna mirip daun ini menjadi bunga kesayangan kaisar-kaisar China pada masanya.

Selama seabad lebih, bunga mawar hijau hanya merekah di kalangan istana kekaisaran. Baru di pertengahan abad ke-19, bunga mawar hijau terbang keluar istana, dan mendarat di berbagai pelosok dunia, termasuk Inggris.

Masih dari sumber yang sama, Gardening Know How, barulah pada tahun 1856 sebuah perusahaan di Inggris Raya, Bembrigde and Harrison, berani menjual jenis mawar unik ini ke khalayak ramai.

Baca juga: 4 Tanaman Bunga yang Mengundang Semut, Jangan Diletakkan Indoor

Keistimewaan mawar hijau

Ketika merekah, lebar kelopak mawar hijau bisa mencapai 4 cm. Ukuran bunga mawar hijau cenderung lebih kecil dari jenis mawar lainnya.

Selain pigmen warna dan aromanya yang khas, mawar hijau juga membawa keistimewaan lain. Yaitu bahwa bunga ini ternyata aseksual, yaitu memiliki kemampuan reproduksi dari induk tunggal tanpa adanya rekombinasi genetika.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Tren
Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Tren
Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Tren
Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Tren
Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com