Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkes Buka Seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama 2022, Simak Syarat dan Cara Pendaftarannya!

Kompas.com - 16/06/2022, 16:04 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) membuka seleksi jabatan pimpinan tinggi (JPT) Pratama 2022 atau setara eselon II bagi para Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Pembukaan seleksi JPT 2022 Kemenkes ini disampaikan melalui Surat Pengumuman Nomor KP.03.03/IV/5849/2022 tentang Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (Eselon II) di Lingkungan Kementerian Kesehatan Tahun 2022.

Chief Digital Transformation Office Kemenkes Setiaji membenarkan bahwa pihaknya tengah membuka lowongan JPT Pratama Kemenkes 2022.

"Betul," ujarnya singkat, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (16/6/2022).

Sebanyak 18 posisi dibuka pada pada seleksi JPT Kemenkes 2022. Adapun pendaftarannya dapat dilakukan mulai 13-27 Juni 2022.

Baca juga: Lowongan Kerja PT Freeport Indonesia Penempatan Jatim, Ini Posisi dan Cara Daftarnya

Persyaratan pendaftaran

Bagi anggota PNS yang berminat untuk mendaftar pada seleksi JPT Kemenkes 2022, terdapat beberapa persyaratan yang harus dipenuni, baik persyaratan khusus maupun umum hingga administrasi.

Berikut persyaratan seleksi JPT Kemenkes 2022:

1. Persyaratan umum

  • Pendaftar merupakan Warga Negara Republik Indonesia (WNI) dan berstatus PNS
  • Minimal memiliki pangkat Pembina Tingkat I golongan ruang IV/b untuk jabatan setara Eselon II.a dan sekurang-kurangnya memiliki pangkat Pembina golongan ruang IV/a untuk jabatan setara Eselon II.b
  • Pendidikan minimal S-1/D-IV, diutamakan dengan kualifikasi pendidikan Pascasarjana (S2)
  • Memiliki Kompetensi Teknis, Kompetensi Manajerial, dan Kompetensi Sosial Kultural sesuai standar kompetensi Jabatan yang ditetapkan
  • Memiliki pengalaman Jabatan dalam bidang tugas yang terkait dengan Jabatan yang akan diduduki secara kumulatif paling singkat selama 5 (lima) tahun
  • Sedang atau pernah menduduki Jabatan Administrator atau Jabatan Fungsional jenjang Ahli Madya paling singkat 2 (dua) tahun
  • Memiliki rekam jejak Jabatan yang baik
  • Usia maksimal 55 tahun 10 bulan saat mendaftar dan paling tinggi 56 tahun pada saat pengangkatan/dilantik dalam jabatan
  • Sehat jasmani dan bebas narkoba
  • Semua unsur penilaian prestasi kerja Pegawai Negeri Sipil sekurang-kurangnya bernilai baik dalam 2 tahun terakhir (tahun 2020 dan tahun 2021)
  • Tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat, dibuktikan dengan surat pernyataan
  • Tidak pernah tersangkut kasus hukum pidana, dibuktikan dengan surat pernyataan
  • Telah menyerahkan SPT tahun 2021
  • Telah menyerahkan LHKPN/LHKASN tahun 2021
  • Melampirkan surat pernyataan bermaterai tidak merokok termasuk rokok elektrik
  • Mendapatkan persetujuan dari atasan langsung
  • Melampirkan formulir kuisioner rekam jejak
  • Diutamakan telah mengikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator/Pendidikan dan Pelatihan Kepemimpinan Tingkat III.

Baca juga: Lowongan Kerja BUMN Juni 2022: Dari Bank Mandiri, KAI hingga Jasa Raharja

2. Persyaratan khusus

Bagi pelamar yang berminat di beberapa posisi tertentu, terdapat persyaratan khusus yang harus dipenuhi, di antaranya:

a. Persyaratan khusus bagi pelamar yang berasal dari pejabat administrator Eselon III:

  • Untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II.a: minimal telah menduduki Jabatan Administrator Eselon III.a sekurang-kurangnya selama 2 tahun (akumulasi).
  • Untuk Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Eselon II.b: minimal telah menduduki Jabatan Administrator (Eselon III.a atau Eselon III.b), sekurang-kurangnya selama 2 tahun (akumulasi) untuk Jabatan Administrator Eselon III.a atau sekurang-kurangnya selama 3 tahun (akumulasi) untuk Jabatan Administrator Eselon III.b.

b. Persyaratan khusus bagi pelamar yang mendaftar di posisi tertentu, seperti:

  • Inspektur IV: Diutamakan pernah mengikuti pelatihan mengenai sistem pengelolaan anggaran keuangan, proses pemeriksaan keuangan, dan pengadaan barang/jasa pemerintah
  • Direktur Tata Kelola Pelayanan Kesehatan: Diutamakan dengan kualifikasi pendidikan Pascasarjana (S2) bidang Kesehatan dan memiliki pengetahuan terkait dengan perumahsakitan
  • Direktur Pendayagunaan Tenaga Kesehatan: Diutamakan tenaga medis (dokter/dokter gigi) dengan kualifikasi pendidikan Pascasarjana (S2) bidang Kesehatan
  • Kepala Balai Besar Laboratorium Kesehatan Surabaya: Diutamakan memiliki kualifikasi pendidikan Pascasarjana (S2) yang relevan
  • Kepala Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Vektor dan Reservoir Penyakit Salatiga: Diutamakan memiliki kualifikasi pendidikan Pascasarjana (S2) yang relevan

Adapun persyaratan khusus yang diutamakan memiliki kualifikasi pendidikan Pascasarjana (S2) bidang Kesehatan, di antaranya:

  • Direktur Fasilitas Pelayanan Kesehatan
  • Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit
  • Direktur Surveilans dan Kekarantinaan Kesehatan
  • Direktur Pengelolaan Imunisasi
  • Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Tidak Menular
  • Direktur Ketahanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan
  • Direktur Pengawasan Alat Kesehatan
  • Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular
  • Kepala Balai Besar Pelatihan Kesehatan Makassar.

Baca juga: PT Astra International Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Simak Syaratnya

3. Pesyaratan administrasi

Persyaratan administrasi merupakan sejumlah dokumen yang perlu diunggah pada saat mendaftar seleksi JPT Pratama Kemenkes 2022. Berikut di antaranya:

  • Fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  • Surat lamaran yang ditujukan kepada Panitia Seleksi Terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (format dapat didownload pada menu download)
  • Fotokopi ijazah (S1/D-IV,S2/S3)
  • Fotokopi Surat Keputusan Pengangkatan dalam pangkat terakhir
  • Fotokopi Surat Keputusan Pengangkatan dalam jabatan terakhir
  • Fotokopi Penilaian Prestasi Kerja dalam 2 (dua) tahun terakhir (tahun 2020 dan tahun 2021)
  • Surat pernyataan bermaterai tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat (format dapat didownload pada menu download)
  • Surat pernyataan bermaterai tidak pernah tersangkut kasus hukum (format dapat didownload pada menu download)
  • Tanda bukti penyerahan SPT tahun 2021
  • Tanda bukti penyerahan LHKPN/LHKASN tahun 2021.

Baca juga: Bank Mandiri Buka Lowongan Kerja Besar-besaran, Berminat?

Cara pendaftaran

Bagi pelamar yang telah memenuhi kualifikasi dan persyaratan bisa mendaftarkan diri dengan cara berikut ini:

  • Mengunjungi https://seleksijpt.kemkes.go.id pada 13-7 Juni 2022
  • Mengunggah persyaratan administrasi dengan format PDF dan ukuran maksimum 2 MB dan dikirim melalui email setpanseljpt2.kemkes@gmail.com
  • Memilih dua jabatan dengan menuliskan prioritas jabatan utama
  • Mengunduh bukti pendaftaran secara online akan mendapatkan bukti registrasi
  • Mengunduh formulir surat lamaran, surat pernyataan, dan daftar riwayat hidup dapat saat melakukan registrasi online dan mengirimkannya melalui email setpanseljpt2.kemkes@gmail.com
  • Pelamar wajib memiliki alamat email pribadi dan nomor telepon seluler yang masih
  • aktif untuk dapat mengikuti proses seleksi
  • Pendaftaran dan unggah berkas selambat-lambatnya pada 27 Juni 2022 pukul 16.00 WIB.

Baca juga: AS Sebut PeduliLindungi Langgar HAM, Ini Tanggapan Kemenkes

Seluruh tahapan pendaftaran seleksi JPT Pratama Kemenken 2022 ini dipastikan gratis dan tidak dikenakan biaya atau pungutan dalam bentuk apa pun.

Pendaftaran akan ditutup pada 27 Juni 2022 sementara hasilnya akan diumumkan pada 1 Juli 2022 mendatang.

Informasi selengkapnya mengenai informasi seleksi JPT Pratama Kemenken 2022 dapat diakses melalui laman kemenkes.go.id.

Baca juga: Apakah Hepatitis Akut Misterius Berpotensi Jadi Wabah? Ini Kata Kemenkes

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Mei 2024

Perbandingan Harga BBM Pertamina, Shell, dan BP AKR per 1 Mei 2024

Tren
Melihat Tiga Jenis Artefak Indonesia Peninggalan Majapahit yang Dikembalikan AS

Melihat Tiga Jenis Artefak Indonesia Peninggalan Majapahit yang Dikembalikan AS

Tren
Sumur Tua Berusia 3.000 Tahun Ditemukan di Jerman, Simpan 'Harta Karun'

Sumur Tua Berusia 3.000 Tahun Ditemukan di Jerman, Simpan 'Harta Karun'

Tren
Gempa Berkekuatan M 4,2 Guncang Bandung, Ini Daerah yang Merasakan

Gempa Berkekuatan M 4,2 Guncang Bandung, Ini Daerah yang Merasakan

Tren
Gempa Berkekuatan M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Jawa Barat

Gempa Berkekuatan M 4,2 Guncang Kabupaten Bandung, Jawa Barat

Tren
Berapa Kali BPJS Kesehatan Bisa Digunakan untuk Mengakses Layanan Rumah Sakit dalam Sehari?

Berapa Kali BPJS Kesehatan Bisa Digunakan untuk Mengakses Layanan Rumah Sakit dalam Sehari?

Tren
Mengintip Surat Terakhir George Mallory, Ditulis 100 Tahun Lalu Sebelum 'Ditelan' Everest

Mengintip Surat Terakhir George Mallory, Ditulis 100 Tahun Lalu Sebelum "Ditelan" Everest

Tren
Resmi, Inilah Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Resmi, Inilah Harga BBM Pertamina per 1 Mei 2024

Tren
Kisah Petugas Kebersihan Pesawat Jadi Pilot di Nigeria, Penantian 24 Tahun Terwujud

Kisah Petugas Kebersihan Pesawat Jadi Pilot di Nigeria, Penantian 24 Tahun Terwujud

Tren
Menakar Peluang Indonesia Vs Irak pada Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024...

Menakar Peluang Indonesia Vs Irak pada Perebutan Peringkat Ketiga Piala Asia U23 2024...

Tren
Amankah Berolahraga Saat Perut Kosong? Kenali Potensi Risikonya Berikut Ini

Amankah Berolahraga Saat Perut Kosong? Kenali Potensi Risikonya Berikut Ini

Tren
Arab Saudi Dilanda Hujan Lebat, Banjir Menerjang Madinah

Arab Saudi Dilanda Hujan Lebat, Banjir Menerjang Madinah

Tren
Aliran Uang Kementan untuk Kebutuhan Pribadi SYL, dari Sunat Cucu hingga Hadiahi Mobil Anak

Aliran Uang Kementan untuk Kebutuhan Pribadi SYL, dari Sunat Cucu hingga Hadiahi Mobil Anak

Tren
45 Kata-kata Selamat Hari Buruh 2024, Bakar Semangat Para Pekerja

45 Kata-kata Selamat Hari Buruh 2024, Bakar Semangat Para Pekerja

Tren
Mengapa 1 Mei Diperingati sebagai Hari Buruh Internasional? Berikut Latar Belakangnya

Mengapa 1 Mei Diperingati sebagai Hari Buruh Internasional? Berikut Latar Belakangnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com