Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orangtua Gugat Anak Rp 9,5 M karena Tak Kunjung Dikasih Cucu

Kompas.com - 16/05/2022, 16:00 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sepasang suami istri di negara bagian Uttarakhand, India utara, menggugat anak tunggal mereka, Shrey Sagar (35) dan istrinya karena tidak kunjung memberi mereka cucu.

Diketahui, pasangan Shrey Sagar dan istrinya sudah enam tahun menikah.

Dilansir dari BBC, Jumat (13/5/2022), Sanjeev (61) dan Sadhana Prasad (57) mengatakan bahwa mereka telah menghabiskan tabungan mereka untuk membesarkan anaknya, membayar pelatihan pilotnya, dan pesta pernikahan mewah untuk anaknya.

Mereka menuntut kompensasi senilai 50 juta Rupee atau sekitar Rp 9,5 miliar jika putranya tidak memiliki anak dalam waktu satu tahun.

Baca juga: Viral, Video Kereta Terobos Banjir disebut Mirip Anime Spirited Away, Kereta Apa Itu?

Alasan tuntutan

Sanjeev dan Sadhana Prasad sudah menanti hadirnya cucu untuk hiburan di kala usia senja atau masa-masa pensiun mereka.

Prasad mengatakan, ia telah menghabiskan semua tabungannya untuk putranya, mengirimnya ke AS pada 2006 untuk pelatihan pilot dengan biaya 65.000 dollar AS atau sekitar Rp 952 juta.

Pada 2007, Sagar kembali ke India dalam keadaan pengangguran, dan keluarganya harus mendukungnya secara finansial selama lebih dari 2 tahun.

Setelah menunggu cukup lama, Sagar mendapatkan pekerjaan sebagai pilot.

Mengetahui anaknya sudah memiliki pekerjaan yang menjanjikan, Sanjeev dan Prasad pun menjodohkan putranya dengan Shubhangi Sinha pada 2016.

Harapannya, dari pernikahan itu mereka akan memiliki cucu untuk hiburan selama masa pensiun mereka.

Baca juga: Video Viral Manusia Berpakaian Serba Putih Resahkan Warga Pringsewu, Lampung, Diamankan Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com