Penjelasan Peneliti BRIN soal Video Viral Benda Bercahaya di Langit Semeru

KOMPAS.com - Peneliti Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) angkat bicara perihal video viral obyek bercahaya yang melintas di langit di atas Gunung Semeru, Jawa Timur.

Menurutnya, fenomena benda bergerak yang terlihat pada 11 Mei 2022 tersebut diduga merupakan pecahan roket Long March/Chang Zheng 3B.

"Itu adalah pecahan roket Long March/Chang Zheng 3B yang sudah diprediksi akan jatuh pada 10 Mei 2022," ujarnya kepada Kompas.com, Jumat (13/5/2022).

Perkiraan jatuhnya roket itu, imbuhnya memiliki toleransi kesalahan waktu lebih atau kurang dari 1 hari dari perkiraan tanggal tersebut.

Baca juga: Viral, Video soal Denda Rp 30 Juta karena Menunggak Iuran, Ini Penjelasan BPJS Kesehatan

Jatuhnya pecahan roket itu berada di Kepulauan Palau Samudera Pasifit, sebelah timur laut Maluku Utara.

Kendati pecahan roket, Andi menegaskan, fenomena benda bergerak tersebut bukanlah pertanda bahaya.

"Bukan (pertanda bahaya) masih aman. Itu hanya pecahan roket yang jatuh di Samudera Pasifik," katanya lagi.

Baca juga: Link CCTV Pantau Kondisi Terkini Gunung Semeru

Tidak ada kaitan dengan aktivitas Semeru

@gbchannel87 Sebuah oject misterius melintas dilangit Semeru,,apakah itu??? ?????????????? #fenomena #gunungsemeru #meteor #misteri #ufo #fyp? #fyp ? Misteri - SadCloud

Baca juga: Gunung Semeru Meletus, Berikut Rentetan Letusan Dahsyatnya sejak 1818

Sementara itu, Kepala Sub Bidang Mitigasi Gunung Api Bagian Barat Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badang Geologi Kementerian ESDM Nia Haerani menegaskan, fenomena benda bergerak di atas langit Gunung Semeru tersebut tidak ada kaitannya dengan aktivitas Semeru.

"Saya kurang tahu benda/fenomena apa, tapi melihat video di atas, fenomena benda bergerak itu tidak berkaitan dengan aktivitas Gunung Semeru," ujarnya terpisah.

Pihaknya menyarankan untuk mencari informasi terkait video viral benda bercahaya di langit Semeru tersebut kepada institusi yang menangani bidang atmosfir atau cuaca.

"Mungkin bisa ditanyakan kepada kantor atau institusi yang menangani bidang atmosfir atau cuaca," pungkasnya.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Letusan Gunung Tambora, Tewaskan 71.000 Jiwa dan Eropa Tanpa Musim Panas

Diberitakan sebelumnya, unggahan video yang memperlihatkan sebuah obyek bercahaya melintas di langit daerah Gunung Semeru viral di media sosial.

Dalam unggahan itu terdapat video yang menunjukkan benda putih bercahaya bergerak dari langit.

Unggahan tersebut di-posting oleh akun TikTok @gbchannel87.

“Sebuah object melintas di langit Semeru. Rabu 11 Mei 2022 – PKL 18.48 WIB. Tertangkap CCTV didua lokasi yang berbeda,” tulis akun tersebut.

Baca juga: Prediksi Erupsi dan Potensi Letusan Besar Gunung Anak Krakatau

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Catatan Erupsi Gunung Semeru