KOMPAS.com - Selain pantai, gunung menjadi salah satu wisata alam yang banyak diminati pengunjung.
Pemandangan spektakuler di puncak gunung menjadi alasan banyak orang rela mendaki, meski harus melewati jalur yang ekstrem dan berbahaya.
Akan tetapi, ada beberapa gunung yang tidak bisa didaki karena masih aktif dan kerap memuntahkan lava.
Berikut 10 gunung paling aktif di dunia, dikutip dari Wanderlust:
Gunung Stromboli yang terletak di Kepulauan Aeolian, Italia dikenal selama berabad-abad di kalangan para pelaut sebagai "Mercusuar Mediterania".
Ini disebabkan karena gunung tersebut sangat sering meletus dan mengalirkan lava.
Kepulauan Aeolian sendiri merupakan rangkaian pulau vulkanik cantik yang tersebar di Laut Tyrrhenian antara Sisilia dan Napoli. Dua pulau memiliki gunung berapi aktif.
Baca juga: Deretan Gunung Paling Berbahaya dan Paling Sulit Didaki di Dunia
Erta Ale adalah gunung berapi perisai basaltik besar di Danakil, Ethiopia.
Gunung ini terkenal dengan danau lavanya yang aktif sejak pertama kali ditemukan pada tahun 1960-an.
Di antara gunung berapi paling aktif dunia, Gunung Fagradalsfjall di Semenanjung Reykjanes adalah anak baru.
Gunung ini meletus untuk pertama kalinya pada Maret 2021 dan telah menampilkan pertunjukan spektakuler sejak saat itu.
Volcan de Fuego di Guatemala adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Amerika Tengah.
Letusan khas di sini menampilkan air mancur lava intens serta gumpalan abu yang tinggi dan tebal.
Baca juga: 5 Danau Paling Misterius dan Mengerikan di Dunia
Gunung Etna di Sisilia adalah gunung berapi terbesar dan paling aktif di Eropa.
Meski sering terjadi letusan, termasuk aliran lava besar, gunung ini jarang menimbulkan bahaya bagi daerah berpenghuni di sekitarnya.
Penduduk setempat belajar untuk hidup berdampingan dengan Etna yang memberi imbalan atas ladang subur.
Menghadap Danau Kivu di perbatasan timur Kongo dengan Rwanda, Nyiragongo adalah salah satu gunung berapi terindah di dunia.
Gunung ini juga salah satu yang paling aktif, dengan aliran lava mengancam bagian Goma pada Maret 2021.
Dari sekitar 130 gunung berapi aktif di dunia saat ini, Gunung Merapi dianggap sebagai yang paling aktif.
Karena itu, bukan ide yang bagus untuk mendaki gunung yang terletak di tengah Pulau Jawa ini.
Baca juga: 10 Danau Paling Aneh di Dunia, Salah Satunya Ada di Indonesia
Kepulauan Canary adalah rantai pulau vulkanik yang tersebar di lepas pantai barat Afrika.
Gunung berapi di sini selalu cukup jinak. Kemudian, pada September 2021, Cumbre Vieja terbangun dari tidurnya, dengan lava cair meletus dari celah yang baru terbentuk.
Aliran lava yang dihasilkan selebar satu kilometer dan telah menghancurkan ratusan rumah, menghancurkan lahan pertanian dan memutus jalan raya utama pesisir.
Popocatépetl adalah salah satu gunung berapi paling aktif di Meksiko. Di masa lalu letusan besar telah mengubur pemukiman Atzteque, bahkan mungkin seluruh piramida menurut sejarawan.
"Popo", begitu penduduk setempat menyebutnya sebagai gunung, hidup kembali pada tahun 1994. Sejak saat itu, gunung tersebut telah menghasilkan ledakan kuat dengan interval yang tidak teratur.
Terletak di ujung tenggara pulau Tanna di Vanuatu, Yasur telah meletus secara terus menerus sejak Kapten Cook mengamati letusan abu di tempat itu pada tahun 1774.
Para ilmuwan telah berspekulasi bahwa itu bisa saja meletus selama lebih dari 800 tahun.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.