Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Link CCTV Berbagai Daerah Mulai dari Riau, Bandung, hingga Gresik untuk Pantau Arus Mudik

Kompas.com - 28/04/2022, 17:25 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Saat mudik Lebaran, salah satu yang dikhawatirkan oleh mereka yang akan pulang kampung adalah adanya arus lalu lintas yang padat dan macet.

Bagi Anda yang berencana mudik, ada baiknya untuk memantau kondisi jalan yang akan dilewati ketika mudik.

Berikut ini link CCTV berbagai daerah yang bisa dipantau oleh para pemudik:

1. CCTV Dishub Sukoharjo

Bagi Anda yang akan mudik dan melewati jalur Sukoharjo, Jawa Tengah, maka bisa memantau link CCTV dari Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo.

Berikut ini link pantau CCTV jalan-jalan di Sukoharjo Jawa Tengah http://cctv-dishub.sukoharjokab.go.id/

2. CCTV Kota Pekanbaru

Untuk Anda yang akan mudik ke Pekanbaru, Riau, Anda juga bisa memantau CCTV yang ada wilayah itu.

Pemantauan CCTV di Kota Pekanbaru bisa disimak melalui link berikut https://cctv.pekanbaru.go.id/

Setidaknya ada 25 kamera CCTV yang terpasang di jalan-jalan di Kota Pekanbaru.

Baca juga: Daftar Titik Jalan Tol yang Harus Diantisipasi Saat Mudik Lebaran 2022

3. CCTV Kabupaten Klaten

Pantauan arus mudik bagi para pemudik yang akan melewati Klaten juga bisa dilakukan secara online.

Setidaknya ada lebih dari 30 kamera CCTV yang dipasang untuk memantau kondisi jalan.

Berikut ini link pantau CCTV di Kabupaten Klaten https://cctv.klatenkab.go.id/

4. CCTV Semarang

Kota Semarang juga memasang sejumlah kamera CCTV di sejumlah ruas jalannya.

Adapun pantauan CCTV di Kota Semarang bisa dilakukan melalui laman Tilik Semar.

Link untuk melihat CCTV di Kota Semarang bisa disimak di sini: http://tiliksemar.semarangkota.go.id/dashboard

Baca juga: Daftar Tarif Tol dan Titik Rest Area Rute Jakarta-Surabaya

5. CCTV Kota Yogyakarta

Pemerintah Kota Yogyakarta juga memasang sejumlah kamera CCTV di sejumlah titik.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tren
Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Tren
Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

KAI Ancam Pelaku Pelemparan Batu ke Kereta, Bisa Dipidana Penjara Seumur Hidup

Tren
5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

5 Wilayah Berpotensi Banjir Rob 1-10 Juni 2024, Mana Saja?

Tren
Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Mengapa Anjing Peliharaan Menjulurkan Lidah? Berikut 7 Alasan Umumnya

Tren
12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

12 Wilayah yang Berpotensi Kekeringan pada Juni 2024

Tren
Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Alasan Pekerja yang Sudah Punya Rumah Tetap Harus Jadi Peserta Tapera

Tren
Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Cara Mengajukan Pinjaman Melalui Layanan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan, Apa Syaratnya?

Tren
Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Viral, Video Harimau Sumatera Masuk ke Halaman Masjid di Solok, Ini Penjelasan BKSDA

Tren
Kata 'Duit' Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Kata "Duit" Disebut Berasal dari Belanda dan Tertulis di Koin VOC, Ini Asal-usulnya

Tren
Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Juru Bahasa Isyarat Saat Konpers Pegi Tersangka Pembunuhan Vina Disebut Palsu, Ini Kata SLBN Cicendo Bandung

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com