Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral soal Pintu Bagasi Garuda Belum Tertutup Saat Pesawat Akan Lepas Landas

Kompas.com - 28/04/2022, 13:35 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan yang berisi cerita warganet saat sedang menaiki pesawat Garuda Indonesia, viral di media sosial Twitter.

Dalam ceritanya, ia menyebut pintu bagasi dalam kondisi belum tertutup ketika pesawat siap lepas landas.

"Untung ada petugas yang sadar lari ke pesawat. Mohon untuk dibenahi lagi, ini masalah keselamatan banyak orang," tulis akun ini.

Dalam sebuah foto yang ia sertakan, tampak seorang petugas berlari ke arah pesawat yang akan take off.

Hingga Kamis (28/4/2022) siang, unggahan tersebut telah dibagikan sebanyak 1.607 kali dan disukai oleh 4.945 warganet.

Baca juga: Viral Video Air Laut di Teluk Bima Berwarna Coklat seperti Padang Pasir, Apa Penyebabnya?

Penjelasan Garuda Indonesia

Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra mengatakan, saat ini pihaknya sedang melakukan pemeriksaan lanjutan terkait insiden di pesawat GA 309 rute Surabaya-Jakarta.

Menurutnya, penerbangan yang dijadwalkan pada Rabu (27/4/2022) pukul 11.25 WIB itu telah melakukan prosedur boarding secara normal sesuai dengan standar operasional yang berlaku.

"Namun demikian, ketika pesawat bersiap untuk pushback, petugas avsec melihat terdapat pintu kompartemen kargo pesawat yang belum tertutup dengan sempurna," kata Irfan dalam keterangannya kepada Kompas.com, Kamis (28/4/2022).

Kondisi tersebut juga terlihat oleh pilot melalui indikator di kokpit yang kembali menyala.

Indikator yang menyala tersebut menunjukkan bahwa ada kompartemen pintu kargo yang belum tertutup rapat.

Hal tersebut kemudian diteruskan kepada petugas ramp check dan ground handling untuk selanjutnya dilakukan penutupan pintu kompartemen kargo pesawat sesuai dengan prosedur yang berlaku.

Baca juga: Viral, Rekaman CCTV Komplotan Emak-emak Mencuri Baju di Butik Kawasan Cikarang Utara

Petugas juga turut melakukan pengecekan berulang dan menyeluruh untuk memastikan seluruh pintu pesawat sudah dalam kondisi tertutup dengan baik sebelum pesawat lepas landas.

Irfan mengatakan, Garuda Indonesia kini sedang melakukan evaluasi dan koordinasi secara internal bersama layanan kebandarudaraan terkait.

Ini dilakukan agar dapat mengoptimalkan langkah dan upaya corrective action untuk mencegah peristiwa serupa terulang kembali.

"Kami menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan yang dialami penumpang pada penerbangan tersebut," jelas dia.

"Tentunya peristiwa ini menjadi evaluasi dan catatan penting bagi kami dalam memastikan tata kelola safety pada seluruh lini operasi berjalan dengan maksimal melalui berbagai inisiatif perbaikan layanan yang akan terus kami optimalkan ke depannya," sambungnya.

Ia memastikan, pesawat dengan nomor penerbangan GA 309 sendiri telah mendarat dengan normal dan lancar di Bandara Internasional Soekarno Hatta pada pukul 13.20 waktu setempat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com