Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Kereta Cepat di China, Tempuh 1.025 Km Hanya dalam 3 Jam

Kompas.com - 12/04/2022, 17:00 WIB
Retia Kartika Dewi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

Keutamanan kereta HSR

Ada sejumlah manfaat atau keunggulan ketika masyarakat China memilih untuk berpergian menggunakan kereta HSR.

Berikut rincian keutaman dari kereta HSR.

1. Cepat

Kecepatan operasional kereta api jenis kecepatan tinggi China saat ini adalah 200-350 km/jam (124-217 mph), sangat mempersingkat waktu tempuh.

Durasi dari Beijing ke Shanghai telah dipersingkat dari 15 jam menjadi sekitar 4,5 jam.

2. Tepat waktu

Berbeda dengan penerbangan, kereta HSR tidak terlalu bergantung oleh cuaca atau pengaturan lalu lintas, sehingga dapat tiba tepat waktu.

3. Nyaman

Kereta HSR dijadwalkan lebih sering beroperasi daripada yang normal.

Selain itu, banyak stasiun kereta api berkecepatan tinggi dapat dicapai dengan kereta bawah tanah, membuat perjalanan kereta api jauh lebih nyaman daripada sebelumnya.

4. Harga terjangkau

Meskipun tiket kereta api kecepatan tinggi China umumnya lebih mahal daripada tiket kereta non-peluru, hal itu masih lebih murah daripada harga tiket pesawat di sebagian besar waktu.

Dari Beijing ke Shanghai, tiket kereta api non-peluru dengan tempat tidur empuk berharga sekitar CNY500 atau sekitar Rp 1,12 juta.

Sementara, untuk kursi kelas kedua tiket kereta cepat Cina berharga sekitar CNY550 atau Rp 1,24 juta, sedangkan tiket pesawat penuh kelas ekonomi lebih dari CNY1.000 atau sekitar Rp 2,25 juta.

5. Nyaman

Kereta-kereta itu jauh lebih lengkap daripada gerbong-gerbong generasi lama, dan menyaingi fasilitas pesawat terbang.

Kursinya lebih lebar dan empuk, jendelanya lebih besar, dan kamar mandinya lebih bersih.

Dengan kebersihan yang menjadi keutaman, maka tidak heran kereta HSR ini banyak digunakan oleh masyarakat China.

6. Aman

Kereta cepat dioperasikan oleh sistem komunikasi teknologi canggih untuk memastikan keselamatan penumpang sepenuhnya.

Baca juga: Naik Kereta Cepat Jakarta-Bandung Cuma 46 Menit, Berapa Kecepatannya?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Fakta Kasus Mobil Mewah Pakai Pelat Dinas Palsu DPR, Seret Pengacara Berinisial HI

5 Fakta Kasus Mobil Mewah Pakai Pelat Dinas Palsu DPR, Seret Pengacara Berinisial HI

Tren
Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Beli Elpiji Wajib Pakai KTP, Pertamina: Masyarakat yang Belum Daftar Masih Dilayani

Tren
Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Kata PBB, Uni Eropa, Hamas, dan Israel soal Usulan Gencatan Senjata di Gaza

Tren
Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Beda Kemenag dan MUI soal Ucapan Salam Lintas Agama

Tren
Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Orang dengan Gangguan Kesehatan Ini Sebaiknya Tidak Minum Air Kelapa Muda

Tren
BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 2-3 Juni 2024

Tren
[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

[POPULER TREN] Harga BBM Pertamina per 1 Juni 2024, Asal-usul Kata Duit

Tren
Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Bagaimana Cahaya di Tubuh Kunang-kunang Dihasilkan? Berikut Penjelasan Ilmiahnya

Tren
Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Moeldoko Sebut Tapera Tak Akan Senasib dengan Asabri, Apa Antisipasinya Agar Tak Dikorupsi?

Tren
Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tips Mengobati Luka Emosional, Berikut 6 Hal yang Bisa Anda Lakukan

Tren
Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Profil Francisco Rivera, Pemain Terbaik Liga 1 Musim 2023/2024

Tren
Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Benarkah Pakai Sampo Mengandung SLS dan SLES Bikin Rambut Rontok? Ini Kata Dokter

Tren
Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Dinilai Muluskan Jalan Kaesang, Ini Sosok Penggugat Batas Usia Calon Kepala Daerah

Tren
Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Apa Itu Skala Waktu Greenwich Mean Time (GMT)? Berikut Sejarahnya

Tren
Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Gunung Semeru Hari Ini Erupsi 8 Kali, Tinggi Letusan 400 Meter

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com