Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Manfaat Berjemur bagi Bayi dan Bagaimana Melakukannya?

Kompas.com - 30/03/2022, 11:29 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sudah menjadi kebiasaan masyarakat, termasuk di Indonesia untuk menjemur bayi mereka di bawah sinar matahari pagi.

Banyak yang mempercayai, aktivitas ini bisa membuat bayi mendapatkan tambahan vitamin D yang dibutuhkan oleh tubuhnya.

Namun benarkah demikian?

Mari kita pahami sejumlah hal terkait kegiatan yang satu ini.

Demi vitamin D...

Menjemur badan anak di bawah hangat matahari pagi memang benar dapat membuat anak mendapatkan vitamin D.

Kekurangan vitamin D atau rakitis (tulang melunak akibat kurang vitamin D) memang menjadi masalah yang banyak ditemui oleh para dokter anak, khususnya di negara berkembang.

Namun, dikutip dari Indian Dermatology Online Journal, penyebab umum dari penyakit ini akibat dari kekurangan nutrisi.

Kekurangan nutrisi tidak bisa dianggap sama dengan kekurangan paparan sinar matahari.

Dan paparan sinar matahari pagi tidak akan bisa menggantikan asupan vitamin D dari makanan yang diperlukan tubuh.

Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diketahui soal Berjemur di Bawah Sinar Matahari

Manfaat berjemur

Anak-anak dapat berjemur sebelum pukul 10.00 demi mendapat asupan vitamin D, dan terhindar dari kerusakan kulit, serta masalah kesehatan lainnya. PEXELS/ Kindel Media Anak-anak dapat berjemur sebelum pukul 10.00 demi mendapat asupan vitamin D, dan terhindar dari kerusakan kulit, serta masalah kesehatan lainnya.

Bayi yang dijemur di bawah sinar matahari pagi akan mendatangkan sejumlah manfaat.

Dicuplik dari Parenting, menjemur bayi bisa mendatangkan:

1. Mendatangkan vitamin D

Jemur bayi selama paling tidak 15 menit setiap harinya.

Semakin gelap kulit bayi, semakin lama waktu berjemur dianjurkan. Namun tidak lebih dari 30 menit.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Tren
Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Tren
Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tren
Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com