Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berapa Batas Aman Konsumsi Kopi Harian?

Kompas.com - 17/03/2022, 08:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kopi mengandung segudang manfaat bagi tubuh, antioksidan di dalam kopi bisa menurunkan risiko diabetes tipe 2 dan gangguan neurologis.

Selain menyehatkan tubuh, kopi juga banyak diseduh karena kafeinnya bisa membangkitkan semangat dan mendongkrak fokus serta stamina.

Kendati demikian, konsumsi kopi secara berlebihan justru akan menimbulkan masalah.

Berapa batas aman konsumsi kopi?

Batas aman konsumsi kopi harian

Kafein, bahan aktif dalam kopi merupakan zat psikoaktif yang paling umum dikonsumsi di dunia, hal ini seperti dikutip dari Healthline.

Kandungan kafein kopi sangat bervariasi, mulai dari 50 hingga lebih dari 400 mg per cangkir.

Sebagai aturan umum, Anda dapat berasumsi bahwa rata-rata secangkir kopi yang berukuran 240 ml menawarkan sekitar 100 mg kafein.

Baca juga: Kapan Waktu Terbaik untuk Minum Kopi, Pagi atau Malam Hari?

Beberapa sumber menyarankan bahwa 400 mg kafein per hari atau setara dengan 4 cangkir, aman untuk kebanyakan orang dewasa sehat.

Meskipun penggunaan kafein mungkin aman untuk orang dewasa, namun dikutip dari Mayo Clinic, kopi tidak begitu aman untuk anak-anak. 

Sementara wanita yang sedang hamil atau menyusui harus membatasi konsumsi kafein kurang dari 200 mg setiap harinya.

Di kalangan orang dewasa, penggunaan kafein yang berlebihan dapat menyebabkan efek samping yang tidak menyenangkan.

Kafein mungkin bukan pilihan yang baik untuk orang yang sangat sensitif terhadap efeknya atau orang yang mengonsumsi obat-obatan tertentu.

Baca juga: Sederet Manfaat Minum Kopi bagi Tubuh

Ada beberapa gejala umum yang muncul ketika terlalu banyak kopi dalam waktu singkat, di antaranya adalah gelisah, cemas, pusing, sakit perut, mudah marah, dan insomnia.

Jika mengalami gejala seperti itu setelah minum kopi, Anda mungkin termasuk orang yang sensitif terhadap kafein.

Karenanya, pertimbangkan untuk mengurangi asupan atau menghindari kafein sama sekali.

Jika Anda terbiasa mengonsumsi kopi lebih dari anjuran, mengurangi kafein bisa menjadi tantangan.

Penurunan kafein secara tiba-tiba dapat menyebabkan gejala seperti sakit kepala, kelelahan, mudah marah, dan kesulitan fokus pada tugas.

Untungnya, gejala ini biasanya ringan dan membaik setelah beberapa hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Segini Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Segini Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Cara Daftar Anggota PPS Pilkada 2024, Berikut Syarat dan Prosedurnya

Tren
Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Profil CNF Clairefontaine di Perancis, Tempat Pertandingan Indonesia Vs Guinea

Tren
Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Tren
Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tren
Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Tren
6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

Tren
Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Tren
Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Tren
Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com