Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Kebakaran Kapal di Pelabuhan Tegal, Ini Kronologinya

Kompas.com - 29/01/2022, 15:02 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah video yang menampilkan kebakaran hebat di sebuah pelabuhan, viral di media sosial Instagram.

Terlihat api begitu besar dan mengembuskan asap hitam pekat ke udara dari sejumlah kapal.

Tampak sebuah mobil pemadam kebakaran juga sudah berada di lokasi.

"Kapal kebakaran di Pelabuhan Tegal," kata pria yang merekam kejadian itu.

Unggahan selengkapnya dapat dilihat di sini: Video kebakaran di Pelabuhan Tegal.

Baca juga: Viral, Video Detik-detik Truk Tronton Diduga Rem Blong Tabrak Sejumlah Kendaraan di Balikpapan

Kronologi kejadian

Kapolresta Tegal AKBP Rahmad Hidayat membenarkan adanya kebakaran di Pelabuhan Tegal.

Menurutnya, petugas gabungan hingga pukul 13.00 WIB masih berusaha memadamkan api.

Ia menjelaskan, proses pemadaman membutuhkan waktu yang lama karena kapal terbuat dari kayu dan memuat bahan mudah terbakar.

"Proses pemadaman masih terus berlangsung karena kapal-kapal ini kan terbuat dari kayu dan bahan fiber, serta memuat bahan-bahan mudah terbakar," kata AKBP Rahmad saat dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (28/1/2022).

Baca juga: Viral, Video Remaja asal Brebes Hanyut di Sungai Saat Buat Konten, 7 Hari Belum Ditemukan

Rahmad menerangkan, dugaan sementara berdasarkan keterangan saksi, kebakaran itu berawal dari korsleting di salah satu kapal, sehingga menimbulkan percikan api sekitar pukul 04.30 WIB.

Api kemudian menyambar dengan cepat ke kapal-kapal lain yang sedang bersandar di dermaga.

"Di sini ada banyak kapal, sekitar 300-an. Kita harus melokalisir api, kita amankan ke lokasi terdekat, sehingga dapat diakses oleh damkar untuk dilakukan pemadaman," jelas dia.

Baca juga: Viral, Video Pengendara Motor Tak Pakai Helm Pura-pura Garap Sawah Saat Bertemu Polantas, Ini Ceritanya...

Sekitar 17 kapal terbakar

Ia menuturkan, kebakaran itu telah melalap sekitar 17 kapal, berdasarkan data dari pemilik kapal.

Kendati demikian, pihaknya akan melakukan pengecekan ulang dan pemutakhiran kembali untuk mengecek kesesuaian data di lapangan.

"Nanti kita akan melakukan update apakah sesuai yang dilaporkan atau memang ada yang diselamatkan, atau ada yang belum terdata. Karena pemilik kapal ini ada yang di Jakarta," ujarnya.

Baca juga: Analisis Ahli soal Video Viral Satpam yang Tersambar Petir

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

NASA Perbaiki Chip Pesawat Antariksa Voyager 1, Berjarak 24 Miliar Kilometer dari Bumi

Tren
Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Profil Brigjen Aulia Dwi Nasrullah, Disebut-sebut Jenderal Bintang 1 Termuda, Usia 46 Tahun

Tren
Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Jokowi Teken UU DKJ, Kapan Status Jakarta sebagai Ibu Kota Berakhir?

Tren
Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Ini Daftar Gaji PPS, PPK, KPPS, dan Pantarlih Pilkada 2024

Tren
Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Pengakuan Ibu yang Paksa Minta Sedekah, 14 Tahun di Jalanan dan Punya 5 Anak

Tren
Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Jadi Tersangka Korupsi, Ini Alasan Pendiri Sriwijaya Air Belum Ditahan

Tren
Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Daftar Lokasi Nobar Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024

Tren
Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Bolehkah Penderita Diabetes Minum Air Tebu? Ini Kata Ahli Gizi UGM

Tren
Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Bandara di Jepang Catat Nol Kasus Kehilangan Bagasi Selama 30 Tahun, Terbaik di Dunia

Tren
La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

La Nina Berpotensi Tingkatkan Curah Hujan di Indonesia, Kapan Terjadi?

Tren
Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Kasus yang Bikin Bea Cukai Disorot: Sepatu Impor hingga Alat Bantu SLB

Tren
Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Biaya Kuliah Universitas Negeri Malang 2024/2025 Program Sarjana

Tren
Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Hari Pendidikan Nasional 2024: Tema, Logo, dan Panduan Upacara

Tren
Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Beredar Kabar Tagihan UKT PGSD UNS Capai Rp 44 Juta, Ini Penjelasan Kampus

Tren
Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Semifinal Indonesia Vs Uzbekistan Piala Asia U23 2024 Hari Ini, Pukul Berapa?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com