Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Pak Arib, Guru Privat Serba Bisa yang Viral di Media Sosial

Kompas.com - 25/01/2022, 11:30 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aprizal Zainal (56) atau akrab disapa Pak Arib mengaku, tak tahu dirinya menjadi bahan pembicaraan di media sosial Twitter.

Pada Minggu (23/1/2022) sebuah unggahan dari @txtdrakuntasi menceritakan, sosok Pak Arib yang mampu mengajar berbagai bidang mata pelajaran, mulai dari sains, sosial, hingga bahasa.

Tak heran, unggahan tersebut hingga kini telah dibagikan sebanyak 22,1 ribu kali dan disukai oleh 88,4 ribu warganet.

Respons warganet dalam komentar itu pun sangat positif. Akun @vaniplaa, misalnya, mengaku pernah mengikuti video pembelajaran Pak Arib yang mudah dipahami.

"Emang keren sih udh pernah mantengin 10 menit dia jelasin langsung paham. Kenapa ya org tua dulu pinter" bisa nguasai ini itu. Kaya kake ku, ngobrol ngaler ngidul tentang pelajaran dan nyambung semua," tulis akun itu.

Sementara akun @ratihkiranaa mengaku kerap mengikuti live video pengajaran Pak Arib, meski dirinya tak lagi duduk di bangku sekolah.

"Hebat bngt bapaknya sering lewat livenya sampe malem bahkan walaupun udh gak sekolah kadang aku ikut livenya juga. Sehat selalu pak arib, keren bngttt," tulis akun itu.

Baca juga: 10 Orang dengan IQ Tertinggi di Dunia Melebihi Einstein, Siapa Saja?

Cerita Pak Arib

Bagi Pak Arib, ia sengaja membagikan video pengajaran secara gratis, baik melalui media sosial maupun kanal YouTube untuk membantu siswa yang kesulitan memahami pelajaran karena adanya pembelajaran daring di masa pandemi Covid-19.

"Saya tidak tahu (viral), saya hanya ngajar-ngajar aja. Dalam pikiran saya, banyak sekali problem saat (belajar) daring, siswa-siwa banyak yang kurang paham pelajaran. Alangkah baiknya kita memberi mereka pengajaran gratis," kata Pak Arib, saat dihubungi Kompas.com, Selasa (25/1/2022).

Sehari-hari, Pak Arib hanya mengajar di tempat privat yang sudah ia dirikan sejak 1996, yaitu Arib Privat dan tak pernah mengajar di sekolah.

Alasannya, ini lebih memberikan arti dalam hidupnya dan bisa memperluas silaturahmi.

Di Arib Privat, ia mengajar 7 pelajaran dengan bidang keilmuan berbeda, yaitu fisika, kimia, matematika, akuntansi, geografi, bahasa Inggris, sejarah.

Menurutnya, ia diberi anugerah untuk mudah memahami semua yang dibacanya. Tak heran jika ia bisa mengajar banyak hal.

"Saya itu kayak diberi kemampuan, jadi pas baca, langsung dapet, kadang sesuatu saya baca ulang-ulang langsung lengket," jelas dia.

Kendati demikian, butuh perjuangan dan pengalaman panjang untuk memberi pemahaman orang lain.

Baca juga: Soal Indeks Literasi Digital, Mengapa Jawa Kalah dengan Daerah Lain?

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com