Dekorasi yang ditemukan di dinding gua batu adalah salah satu contoh karya seni terkemuka dari Byzantium pada periode pasca-ikonoklastik.
Tidak hanya keindahan seni yang tak tertandingi, daerah itu juga memberi kita petunjuk tentang kehidupan dan ritual orang-orang yang menetap di antara cerobong peri berbentuk jamur di Cappadocia.
Baca juga: Mulai Berlaku Hari Ini, Berikut Ketentuan Naik Pesawat, Kereta Api, dan Kapal
Meskipun merupakan bagian penting dari sejarah dunia selama berabad-abad, wilatah seluas 9.614 hektar itu baru dinyatakan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada 1985.
Ada tujuh area Cappadocia yang masuk dalam Situs Warisan Dunia UNESCO, yaitu Taman Nasional Goreme, Kota Bawah Tanah Derinkuyu, Kota Bawah Tanah Kaymakli, Gereja Karlik, Gereja Theodore, Karain Columbaria, dan Situs Arkeologi Soganli.
Sejak itu Cappadocia telah menjadi tempat yang populer untuk pariwisata karena misteri sejarah dan daya tariknya yang mempesona.
Baca juga: Daftar Hari Libur Nasional 2022 dan Aturan Cuti Bersama
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.