KOMPAS.com - Hari Natal merupakan momen yang begitu ditunggu-tunggu bagi umat Katolik dan Nasrani.
Berbagai pernak-pernik dalam menyambut Natal dipersiapkan. Salah satunya adalah dengan menghadirkan pohon Natal di rumah masing-masing.
Dilansir dari History.com, jauh sebelum munculnya agama Kristen, tumbuhan dan pohon yang tetap hijau sepanjang tahun. Ini menjadikan tanaman hijau memiliki arti khusus bagi orang-orang di musim dingin.
Jerman dikenal sebagai negara yang memulai tradisi pohon Natal seperti yang kita ketahui saat ini, sejak pada abad ke-16.
Hal ini terjadi seperti ketika umat Nasrani membawa pohon-pohon hias ke rumah mereka. Beberapa orang membangun pernak-pernik Natal dari kayu dan mendekorasi mereka dengan lilin.
Ini adalah keyakinan yang dipegang luas oleh Martin Luther, reformator Protestan abad ke-16, orang pertama menambahkan lilin menyala ke pohon.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : Infografik: Sejarah https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.