Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Rumah di Italia Dijual dengan Harga 1 Euro atau Rp 16.567, Ini Alasannya

Kompas.com - 24/10/2021, 17:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ratusan rumah lawas di Pratola Peligna, sebuah komune dan kota di Provinsi L'Aquila di wilayah Abruzzo, Italia dijual dengan harga sangat murah yaitu hanya 1 Euro atau sekitar Rp 16.567.

Penjualan rumah senilai 1 Euro itu dilakukan karena populasi penduduk kota tersebut mengalami kemerosotan tajam.

Dampaknya, rumah-rumah tersebut menjadi terbengkalai dan tidak terawat. 

Melihat kondisi tersebut, pemerintah kota setempat membuat proyek yang disebut "Rumah dengan harga 1 Euro di Pratola Peligna".

Harapannya terjadi peningkatan populasi dan penyelamatan aset-aset rumah tak terawat tersebut. 

Baca juga: Demi Mempertahankan Populasi, Rumah-rumah Sicilia Ini Dijual Seharga 1 Euro!

Tentang Pratola Peligna

Rumah 1 Euro di ItaliaCourtesy Paulo Di Bacco via CNN Rumah 1 Euro di Italia

Pratola Peligna adalah sebuah daerah di sebelah timur Ibu Kota Italia Roma. Wilayah itu terdiri atas desa-desa yang indah, memiliki akses ke lereng ski, dan memiliki pemandangan yang luar biasa.

Letaknya di Pegunungan Apennine, dekat dengan beberapa jalur ski terbaik Italia.

Wilayahnya yang terpencil dengan nuansa abad pertengahan dipenuhi dengan properti terbengkalai.

Pemerintah berharap kehidupan baru segera tumbuh di daerah tersebut dengan adanya program rumah 1 Euro tersebut. 

Baca juga: Tren Jual Beli Rumah Tua Seharga 1 Euro di Italia Makin Meningkat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Terjadi Penusukan WNI di Korea Selatan, 1 Orang Dilaporkan Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Ramai soal Kinerja Bea Cukai Dikeluhkan, Bisakah Dilaporkan?

Tren
Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Viral, Video Perempuan Terjebak di Kolong Commuter Line Stasiun UI, Ini Kata KCI

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Irak untuk Memperebutkan Peringkat Ketiga? Simak Jadwalnya

Tren
Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa 'Kerja' untuk Bayar Kerugian

Kucing di China Nyalakan Kompor dan Picu Kebakaran, Dipaksa "Kerja" untuk Bayar Kerugian

Tren
Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Imbas Gunung Ruang Kembali Erupsi, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup Sementara hingga Besok

Tren
4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

4 Keputusan Wasit Shen Yinhao yang Dianggap Merugikan Timnas di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Kronologi Kecelakaan Motor Harley-Davidson di Probolinggo, Dokter dan Istrinya Jadi Korban

Kronologi Kecelakaan Motor Harley-Davidson di Probolinggo, Dokter dan Istrinya Jadi Korban

Tren
Ramai soal Setop Imunisasi Anak, Apa Dampaknya pada Tubuh Si Kecil?

Ramai soal Setop Imunisasi Anak, Apa Dampaknya pada Tubuh Si Kecil?

Tren
Analogi Shin Tae Yong dan Wibisana

Analogi Shin Tae Yong dan Wibisana

Tren
Indonesia Masih Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Skenarionya

Indonesia Masih Berpeluang Lolos ke Olimpiade Paris 2024, Ini Skenarionya

Tren
Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Indonesia Mulai Memasuki Musim Kemarau, Kapan Puncaknya?

Tren
Ilmuwan Pecahkan Misteri 'Kutukan Firaun' yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Ilmuwan Pecahkan Misteri "Kutukan Firaun" yang Tewaskan 20 Orang Saat Membuka Makam Tutankhamun

Tren
3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

3 Keputusan VAR yang Dinilai Rugikan Garuda Muda di Laga Indonesia Vs Uzbekistan

Tren
Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Bea Cukai Jadi Sorotan Publik, Pemerhati Kritisi Persoalan Komunikasi dan Transparansi

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com