Zakaria lantas mengonfirmasi kebenarannya kepada Kepala Pelaksana (Kalak) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bener Meriah, Safriadi.
"Kalak menyuruh anggotanya TRC untuk mengecek di masing-masing kecamatan tentang kebenaran informasi video yang beredar seperti meteor jatuh," kata dia, saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (16/10/2021).
"Setelah dicek di lapangan tidak ditemukan baik berita maupun bekas atau imbas bencana," imbuh Zakaria.
Kompas.com juga menghubungi Kalak BPBD Bener Meriah Safriadi. Ia mengaku belum bisa memastikan benda apa itu, di mana, dan kapan waktu terjadinya.
"Belum terlacak. Kabarnya di Kecamatan Pintu Rime Gayo," kata Safriadi saat dikonfirmasi, Sabtu (16/10/2021) siang.
Kemungkinan, kata dia, benda bercahaya merah yang jatuh dari langit tersebut adalah suar penyelamatan.
"Untuk diketahui juga bahwa Satgas TNI Papua dari semua batalion sekarang juga sedang latihan perang di BM (Bener Meriah), kemungkinan itu suar untuk penyelamatan," tandas dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.