Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mudah, Ini Cara Membersihkan Noda Tinta pada Pakaian

Kompas.com - 06/09/2021, 15:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Baju kerja biasanya rawan akan noda tinta dari pulpen atau pena. Noda tinda ini akan mengendap sangat tebal dan dalam ke celah kain sehingga susah dihilangkan.

Untuk menghilangkan noda tinta ini Anda harus memilih cairan pembersih yang tepat dan menggunakan teknik pencucian yang paling efektif.

Satu yang pasti, jangan pernah mencuci kemeja atau celana panjang yang terkena tinta sebelum Anda membersihkan noda tinta yang ada.

Jika Anda mencuci pakaian bersama noda yang ada, maka tinta akan bisa menyebar kemana-mana dan membuat permukaan kain terkena pigmen warna. 

Baca juga: Tips Menghilangkan Noda Kosmetik di Pakaian

Untuk membersihkan noda tinta pada pakaian, Anda membutuhkan alat dan bahan pembersih berupa kain lembut, mangkok besar, alkohol dan deterjen cair.

Sebelum membersihkan noda yang ada, tentukan dulu jenis tinta pulpen yang mencemari pakaian.

Jika tinta terbuat dari bahan air, maka noda tersebut akan mudah dihilangkan. Namun jika tinta yang ada bersifat permanen seperti marker permanen, maka noda lebih susah untuk dibersihkan secara tuntas.

Baca juga: Mudah, Ini Cara Menghilangkan Noda Hangus Permukaan Karpet

Cara membersihkan noda tinta

Dilansir dari The Spruce, ini lah langkah-langkah membersihkan noda tinta pulpen pada pakaian:

1. Bersihkan ketika masih basah

Gunakan garam untuk membersihkan noda tinta.FREEPIK/JCOMP Gunakan garam untuk membersihkan noda tinta.
Jika Anda menyadari ada noda tinta ketika noda masih basah, maka segera taburi noda dengan garam. Kemudian tutup dengan tisue dan biarkan noda tinta terserap ke dalam tisue.

Bersihkan garam, dan lihat apakah masih ada sisa noda. Jika masih, ulangi langkah dari awal hingga noda berkurang banyak. Setelah itu baru cuci baju.

Baca juga: Home Waxing, Metode Membersihkan Bulu Tubuh dengan Bahan Alami

2. Menghilangkan tinta berbahan dasar air

Untuk tinta yang berbahan dasar air, letakkan kain bersih di permukaan meja, kemudian tumpuk dengan pakaian yang terkena noda.

Beri sedikit air pada area noda, kemudian tutup pakaian dengan lap bersih. Tekan menggunakan tangan agar tinta terserap pada kain di bawah dan atas pakaian.

Kemudian beri area noda dengan deterjen cair dan diamkan selama lima menitan. Baru setelah itu cuci pakaian dengan menggunakan air panas.

Jika noda masih ada, ulangi dari langkah pertama.

Baca juga: 4 Bahan Pengganti Pemutih Pakaian

3. Menghilangkan tinta permanen

Ilustrasi mencuci pakaian.Shutterstock Ilustrasi mencuci pakaian.
Meski tak bisa dihilangkan sempurna, namun langkah ini bisa membuat noda cukup tersamar sehingga pakaian bisa tetap digunakan.

Letakkan kain bersih di bawah pakaian. Gunakan lap bersih lain, tetesi dengan alkohol dan gunakan untuk mengusap noda tinta yang ada. Alkohol bisa membantu mengencerkan noda dan membuatnya terserap kain di bawahnya.

Jika handuk atau lap bersih di bawahnya sudah terkena tinta, maka pindah pakaian ke area handuk yang masih bersih agar tinta tak makin menyebar.

Lakukan teknik mengusap menggunakan alkohol hingga noda kian pudar dan makin tipis.

Langkah terakhir adalah memberi deterjen cair ke atas noda, dan diamkan selama lima menitan. Lalu cuci dengan air panas dan bilas.

Jika pakaian Anda putih, Anda bisa mencucinya menggunakan campuran pemutih pakaian dan air dingin.

Baca juga: Tak Perlu Panik, Ini Cara Menghilangkan Noda Kunyit pada Pakaian

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Jadwal Timnas Indonesia di Semifinal Piala Asia U23: Senin 29 April 2024 Pukul 21.00 WIB

Tren
Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Duduk Perkara Kemenkop-UKM Imbau Warung Madura Tak Buka 24 Jam

Tren
Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Benarkah Pengobatan Gigitan Ular Peliharaan Tak Ditanggung BPJS Kesehatan?

Tren
Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Arkeolog Temukan Buah Ceri yang Tersimpan Utuh Dalam Botol Kaca Selama 250 Tahun

Tren
Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Beroperasi Mulai 1 Mei 2024, KA Lodaya Gunakan Rangkaian Ekonomi New Generation Stainless Steel

Tren
Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Pindah Haluan, Surya Paloh Buka-bukaan Alasan Dukung Prabowo-Gibran

Tren
3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

3 Skenario Timnas Indonesia U23 Bisa Lolos ke Olimpiade Paris

Tren
Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Hak Angket Masih Disuarakan Usai Putusan MK, Apa Dampaknya untuk Hasil Pilpres?

Tren
Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Daftar Cagub DKI Jakarta yang Berpotensi Diusung PDI-P, Ada Ahok dan Tri Rismaharini

Tren
'Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... '

"Saya Bisa Bawa Kalian ke Final, Jadi Percayalah dan Ikuti Saya... "

Tren
Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Thailand Alami Gelombang Panas, Akankah Terjadi di Indonesia?

Tren
Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain'

Sehari 100 Kali Telepon Pacarnya, Remaja Ini Didiagnosis “Love Brain"

Tren
Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Warganet Sebut Ramadhan Tahun 2030 Bisa Terjadi 2 Kali, Ini Kata BRIN

Tren
Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Lampung Dicap Tak Aman karena Rawan Begal, Polda: Aman Terkendali

Tren
Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Diskon Tiket KAI Khusus 15 Kampus, Bisakah untuk Mahasiswa Aktif?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com