Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Aman Membeli dan Mengonsumsi Obat Tradisional

Kompas.com - 07/08/2021, 11:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Pasien isolasi mandiri karena terinfeksi Covid sering melirik produk tradisional atau produk herbal yang melambungkan klaim menyatakan bisa meningkatkan imun atau memerangi virus corona. 

Hati-hati dalam membeli dan mengonsumsi obat tradisional atau obat-obatan herbal ini. Jika salah pilih, Anda justru berisiko membahayakan kesehatan tubuh sendiri.

Sama seperti obat-obatan kimia yang harus lolos uji klinis dan memiliki izin edar, obat tradisional pun juga harus memiliki izin edar resmi yang dikeluarkan Badan POM.

Jadi ketika akan membeli obat tradisional, yang pertama kali harus Anda cermati adalah izin edar dari produk yang ada. Mengingat banyak produk-produk herbal ilegal yang meluncur ke pasar bebas tanpa memiliki izin edar.

Obat tradisional ilegal ini tentu saja berisiko. Bisa jadi komposisi dan takaran kandungannya tak sesuai dengan ketentuan yang berlaku sehingga bisa membahayakan tubuh.

Lewat akun Instagram resminya, BPOM RI mengeluarkan tips aman memilah dan mengonsumsi obat tradisional.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BPOM RI (@bpom_ri)

Berikut adalah cara aman memilih dan mengonsumsi obat tradisional:

Baca juga: Tak Perlu Takut, Ini Cara Menyusui bagi Ibu yang Tengah Positif Covid

1. Beli di toko resmi

Memilih obat tradisional di toko obat resmi.Unsplash/Melanie Lim Memilih obat tradisional di toko obat resmi.
Agar tak terjebak mendapatkan produk ilegal, belilah obat herbal, jamu, atau obat tradisional di gerai-gerai resmi seperti apotek, toko obat dan swalayan atau mini market yang berizin.

Jika Anda ingin membelinya secara daring, belilah produk yang diinginkan di official store atau website resminya.

Pembelian di online shop acak bisa berisiko mendapatkan produk palsu atau tiruan yang tentu saja tak memiliki izin edar resmi.

Baca juga: Cara Cek Berita Hoaks via Aplikasi BPOM Mobile

2. Cek sebelum membayar

Ilustrasi obat Shutterstock Ilustrasi obat
Setelah produk didapatkan, lakukan cek dan ricek kondisi produk dulu sebelum membayarnya.

Cek kemasan, pastikan kemasan dalam keadaan baik, tidak bocor, penyok atau menggelembung. Jika produk berada dalam botol, pastikan tutup botol tidak berkarat.

Kemudian cek pula label kemasan yang ada. Pastikan label mencantumkan nama produk, nama dan alamat produsen atau importir, berat atau isi bersih, izin edar, komposisi, kode produksi, dan tanggal kedaluwarsa.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bakteri Bermutasi di Stasiun Luar Angkasa, Jadi Strain Baru yang Belum Pernah Ada di Bumi

Bakteri Bermutasi di Stasiun Luar Angkasa, Jadi Strain Baru yang Belum Pernah Ada di Bumi

Tren
Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ditarik Peredarannya di Seluruh Dunia

Vaksin Covid-19 AstraZeneca Ditarik Peredarannya di Seluruh Dunia

Tren
Jalan Kaki 45 Menit Membakar Berapa Kalori?

Jalan Kaki 45 Menit Membakar Berapa Kalori?

Tren
Jam Buka dan Harga Tiket Animalium BRIN Cibinong 2024

Jam Buka dan Harga Tiket Animalium BRIN Cibinong 2024

Tren
Diduga Cemburu, Suami di Minsel Bacok Istri hingga Tewas

Diduga Cemburu, Suami di Minsel Bacok Istri hingga Tewas

Tren
Mengapa Suhu Dingin Justru Datang Saat Kemarau? Ini Penjelasan BMKG

Mengapa Suhu Dingin Justru Datang Saat Kemarau? Ini Penjelasan BMKG

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 8-9 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

[POPULER TREN] Minum Kopi Sebelum Makan, Apa Efeknya? | Cabut Gigi Berakhir Meninggal Dunia

Tren
Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com