Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

10 Orang Terkaya di Dunia dan Indonesia, Siapa Saja Mereka?

Kompas.com - 31/07/2021, 14:00 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Daftar Forbes Real Time Billionaire List yang memuat data orang-orang terkaya dari seluruh dunia, bergerak setiap hari.

Forbes terus memperbarui kepemilikan masing-masing individu terhadap perusahaan publik setiap lima menit setelah pasar saham dibuka.

Sementara, untuk individu yang nilai kekayaannya terikat pada perusahaan yang tidak tercatat di pasar saham akan diperbarui 24 jam sekali.

Jika biasanya daftar orang terkaya di dunia didominasi orang Amerika Serikat, belakangan ini Bernard Arnault yang berasal dari Perancis menempati posisi paling kaya.

Melansir Forbes Real Time Billionaires, Sabtu (31/7/2021), berikut adalah daftar terbaru 10 orang terkaya di dunia:

Baca juga: Profil Budi Hartono, Orang Terkaya Indonesia Versi Forbes 2021

1. Bernard Arnault dan keluarga

Dia adalah wajah di balik Louis Vuitton Moët Hennessy (LVMH), Sephora, dan 60-an merk ternama lainnya.

Sejak sekitar Mei lalu dia menyalip para konglomerat dari Amerika Serikat yang biasanya menduduki posisi atas.

Pada Januari 2021, LVMH menyelesaikan kesepakatan untuk perhiasan Amerika Tiffany & Co senilai $15,8 miliar, yang diyakini sebagai akuisisi merek mewah terbesar yang pernah ada.

Per 31 Juli 2021, kekayaannya mencapai 192,9 miliar dollar AS atau Rp 2,78 kuadriliun.

2. Jeff Bezos

Dia merupakan pendiri raksasa e-commerce Amazon. Dia membuat Amazon pada 1994 dari garasinya di Seattle.

Amazon berkembang pesat selama pandemi. Pendapatan pada 2020 tumbuh 38 persen menjadi 386 miliar dollar AS karena orang-orang tinggal di rumah dan melakukan pembelian online.

Bezos juga memiliki The Washington Post dan Blue Origin (sebuah perusahaan kedirgantaraan yang mengembangkan roket untuk penggunaan komersial).

Per 31 Juli 2021, harta kekayaannya mencapai 192.4 miliar dollar AS atau Rp 2,77 kuadriliun.

3. Elon Musk

Elon Musk bekerja untuk merevolusi transportasi baik di Bumi (melalui pembuatan mobil listrik Tesla) dan di luar angkasa (melalui produsen roket SpaceX).

Dia memiliki 21% saham Tesla, tetapi telah menjaminkan lebih dari setengah sahamnya sebagai jaminan untuk pinjaman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com