Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah 3 Anak Kehilangan Ibu dan Ayah Diduga karena Covid-19, Risqita: Saya Ikhlas

Kompas.com - 31/07/2021, 07:27 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Ini kisah tiga anak di Purwakarta kehilangan ayah dan ibu yang meninggal karena diduga terpapar Covid-19.

Risqita Nabilla Wicahyani (19) anak pertama dari pasangan Priyo Hari Wicahyo (45) dan Dewi Masrurotin (47), yang meninggal karena Covid-19, mengungkapkan dirinya harus menerima keadaan ini.

Risqita kini menjadi tulang punggung keluarga untuk membesarkan kedua adiknya, M Farhan Nurhafidz (16) dan M Ikhwanul Azmil Wicahyo (9).

"Saya haru ikhlas. Saya juga harus melanjutkan kuliah. Juga dengan adik-adik saya. Tapi ini masih akan dibicarakan dengan keluarga besar," kata Risqita dikutip dari Tribun Jabar, Kamis (29/7/2021).

Baca juga: Cerita 3 Anak di Purwakarta, Yatim Piatu Setelah Ayah Ibunya Meninggal, Kini Tinggal dengan Sang Paman

Risqita sendiri saat ini masih menempuh studi perguruan tinggi di STIEB Perdana Mandiri Purwakarta.

Sementara Farhan masih bersekolah di kelas 1 SMA SLB Purwakarta dan Azmil kelas 3 di SDN 20 Mekar Jaya, Depok.

Diketahui, orangtua mereka, Prioyo dan Dewi, meninggal akibat Covid-19. Mereka meninggal hanya berselang satu hari.

Mereka awalnya melakukan isolasi mandiri di rumah karena diduga terpapar Covid-19. Karena kondisinya memburuk, Priyo kemudian dilarikan ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong. Ia meninggal pada 10 Juli 2021.

Keesokan harinya, 11 Juli 2021, Dewi mengikuti suaminya. Ia meninggal pada 11 Juli 2021 setelah dilarikan ke RS karena kondisinya kritis.

Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika kemudian menyambangi rumah mereka setelah mendengar kabar duka itu.

Bupati berjanji pemerintah akan menanggung biaya pendidikan mereka.

"Kami akan support dengan beasiswa pendidikan, termasuk untuk (anak) yang kecil," kata Anne.

Baca juga: Orangtuanya Diduga Meninggal akibat Covid-19, Pemkab Purwakarta Janji Tanggung Biaya Risqita dan Adiknya

Untuk sementara Risqita dan dua adiknya tinggal di rumah paman mereka, Johan Yasin Makali.

Johan mengucapkan terima kasih kepada Pemda Purwakarta yang berjanji membantu biaya pendidikan tiga keponakannya itu. (Sumber: Kompas Regional, Tribun Jabar/ Penulis: Farid Farhan, Rachmawati | Editor: I Kadek Wira Aditya)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com