Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Benarkah NaCl Bisa Bersihkan Virus dan Bakteri di Hidung?

Kompas.com - 25/07/2021, 11:32 WIB
Muhamad Syahrial

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Semenjak Covid-19 dinyatakan masuk ke Indonesia, para ilmuwan dan masyarakat umum mulai mencari cara untuk mencegah penularan dan infeksi virus tersebut.

Salah satu yang cukup populer adalah mencuci hidung dengan larutan NaCl. Sebelumnya, terapi ini biasa digunakan untuk mengatasi hidung tersumbat, pilek, sampai mencegah infeksi pada saluran pernapasan.

Larutan NaCl diyakini bisa membersihkan bakteri dan virus yang berada di hidung. Sebagai alat pernapasan, hidung memang menjadi salah satu "pintu masuk" virus, bakteri, maupun kotoran.

Lalu, benarkah larutan NaCl bisa bersihkan virus dan bakteri di hidung?

Manfaat cuci hidung menggunakan larutan NaCl

Setidaknya, terdapat enam manfaat cuci hidung dengan NaCl, yakni:

- Membersihkan debu dan kotoran yang menumpuk di hidung.

- Mencegah infeksi pada rongga hidung, saluran pernapasan, dan paru-paru.

- Mengurangi gejala gangguan pernapasan terkait alergi dan sinusitis.

- Membuat hidung terasa bersih dan segar
Membersihkan lendir yang kental.

- Melembabkan hidung yang kering akibat lingkungan yang dingin atau infeksi.

Baca juga: 8 Cara Cuci Hidung dengan Larutan NaCl Agar Saluran Pernapasan Bersih

Dilansir dari Covid19.go.id melalui KOMPAS.com, larutan NaCl membantu menjaga kondisi hidung dan saluran pernapasan atas lebih ideal, sehingga sistem imun dan pelindung alami bisa bekerja optimal.

Oleh sebab itu, beberapa penelitian menyebutkan bahwa cuci hidung dengan NaCl efektif untuk membantu pemulihan flu.

Akan tetapi, hingga saat ini belum ada bukti ilmiah yang menunjukkan bahwa larutan NaCl juga efektif mencegah infeksi Covid-19.

Pendapat para Ahli

Ahli patologi klinis Universitas Negeri Sebelas Maret (UNS) Surakarta, Tonang Dwi Ardyanto menjelaskan, larutan NaCl memang dapat membersihkan kotoran di saluran napas, namun, tidak bisa langsung membunuh virus di dalam hidung.

"Itu intinya membersihkan kotoran di saluran napas, tidak secara langsung membunuh virus," kata Tonang.

Baca juga: Ramai soal NaCl Disebut Bisa Bersihkan Bakteri dan Virus di Hidung, Ini Kata Ahli Patologi

"Yang bersih adalah virus-virus yang sudah mati dan sel-sel mati. Virus yang masih hidup di dalam sel tidak ikut terbersihkan," imbuhnya.

Cara mencuci hidung menggunakan larutan NaCl

Berikut ini 8 langkah mencuci hidung menggunakan larutan NaCl:

1. Siapkan cairan infus NaCl dengan kadar 0,9 persen, spuit tanpa jarum ukuran 10 cc (alat suntikan), dan gelas bersih.

2. Cuci tangan dengan sabun dan air mengalir

3. Tuangkan cairan pencuci hidung ke dalam wadah atau gelas bersih.

4. Ambil cairan menggunakan spuit atau alat suntikan tanpa jarum.

5. Atur posisi sebelum cuci hidung. Caranya, miringkan kepala ke kiri jika Anda cuci hidung bagian kanan, dan sebaliknya. Lalu, buka mulut dan tahan napas

6. Arahkan spuit ke lubang hidung, lalu semprotkan dengan kuat cairan NaCl ke hidung. Pada saat menyemprotkan cairan ke hidung, tahan napas dan buka mulut. Biarkan cairan tersebut mengalir ke luar lewat lubang hidung satunya dan buang lewat mulut.

Baca juga: [HOAKS] Cuci Hidung dengan Cairan Infus NaCl agar Hasil Swab Negatif

7. Bersihkan sisa kotoran, ingus, dan cairan dari hidung dengan tisu. Lalu, buang tisu ke tempat sampah.

8. Ulangi pada hidung satunya dengan cara cuci hidung sama seperti di atas. Lalu cuci tangan sampai bersih setelah cuci hidung.

Jika dalam kondisi sehat, mencuci hidung dengan menggunakan larutan NaCl bisa dilakukan sebanyak dua kali sehari pada bangun dan sebelum tidur.

Sementara bagi orang yang sakit, disarankan mencuci hidung sebanyak tiga kali sehari, yakni bangun tidur, siang, dan malam hari sebelum tidur.

Sumber: KOMPAS.com

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com