Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Bansos Saat PPKM, Kapan Saja Penyalurannya?

Kompas.com - 23/07/2021, 11:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Inggried Dwi Wedhaswary

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Pemerintah melalui Kementerian Sosial akan menyalurkan bantuan sosial bagi masyarakat yang terdampak Covid-19.

Bansos ini diberikan karena adanya penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang dimulai sejak 3 Juli 2021 dan diperpanjang hingga 25 Juli 2021.

Apa saja bantuan sosial yang akan disalurkan pada masa PPKM Darurat dan kapan penyalurannya? 

Kepala Biro Humas Kementerian Sosial, Hasim, mengatakan, Kemensos sudah merumuskan sejumlah kebijakan terkait penyaluran bansos.

Berikut kebijakan terkait bansos dan waktu penyalurannya:

  • Percepatan penyaluran bansos Kartu Sembako/BPNT bagi 18,8 juta KPM untuk bulan Juli, Agustus, dan September. Penyalurannya diberikan sekaligus pada bulan Juli.
  • Percepatan penyaluran bansos tunai/BST bagi 10 juta KPM yang dilaksanakan pada Mei-Juni, akan disalurkan sekaligus pada Juli.

Bantuan lainnya yang akan disalurkan:

  • Bantuan beras CBP sebanyak 10 kg per KPM untuk 20 juta KPM (KPM PKH dan BST)
  • Bantuan Beras sebanyak 5 kg di 128 kabupaten atau kota Jawa-Bali, dengan rincian 3.000 paket dan 6.000 paket di ibu kota provinsi.

Menurut Hasim, Kemensos juga mengoperasikan dapur umum di 7 titik yang menyediakan makanan siap saji dan telur rebus bagi tenaga kesehatan, petugas PPKM Darurat, petugas pemulasaraan, dan masyarakat umum.

Hasim mengatakan, bantuan-bantuan ini sudah mulai diberikan dan dipercepat penyalurannya.

Baca juga: PPKM Diperpanjang, Pemerintah Harus Percepat Penyaluran Bansos

Cara mendapatkan bansos

Bagaimana cara mendapatkan bantuan tersebut?

Hasim mengatakan, penerima bansos berdasarkan usulan berjenjang melalui pemerintah daerah (kabupaten/kota).

“Penyaluran bansos (PKH, BPNT dan BST) menggunakan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)” ujar dia.

Ia mengatakan, persiapan data Keluarga Penerima Manfaat (KPM) dilakukan oleh pemerintah kabupaten/kota dan kemudian disampaikan ke Kementerian Sosial melalui aplikasi Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial (SIKS), yang dapat diakses melalui situs http://siks.kemensos.go.id/.

Aturan tersebut sesuai dengan UU nomor 13 tahun 2011 tentang Penanganan Fakir Miskin dan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah.

Baca juga: Cek Penerima Bansos Bulan Juli 2021, Klik cekbansos.kemensos.go.id

Cara cek bansos Kemensos

Untuk mengetahui apakah mendapatkan bansos Kemensos bisa dilakukan dengan cara mengunjungi cekbansos.kemensos.go.id.

Cara mengecek penerima bansos:

  • Masuk ke laman cekbansos.kemensos.go.id;
  • Masukkan provinsi, kabupaten, kecamatan, dan desa/kelurahan di kolom yang disediakan;
  • Masukkan nama Penerima Manfaat (PM) sesuai data di KTP;
  • Ketikkan 8 huruf kode captcha yang tertera. Jika kode kurang jelas, klik icon "refresh" untuk mendapatkan kode baru; Klik opsi "CARI DATA"

Sistem dalam laman tersebut akan mencari nama PM sesuai dengan wilayah yang di-input.

Jadi, penting untuk diperhatikan dengan baik, pastikan wilayah yang Anda masukkan sudah tepat.

Baca juga: Kata Gubernur Edy Soal Bansos Beras Sumut: Harus Tepat Sasaran, Jangan Buat Gaduh... 

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Cek Bansos Selama PPKM Darurat

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Alasan Komisi X soal Anggota DPR Dapat Kuota KIP Kuliah

Tren
Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Kebun Binatang di China Ubah Anjing Menyerupai Panda, Tuai Kecaman Pengunjung

Tren
Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Buntut Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Kemenhub Tuntut ASN Jaga Etika

Tren
Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Pekerjaan untuk Juru Parkir Liar Minimarket

Tren
Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Benarkah Kenaikan UKT Belakangan karena Campur Tangan Pemerintah?

Tren
Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Demonstran Israel Blokir Jalan dengan Batu, Truk Bantuan ke Gaza Tak Bisa Lewat

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 11-12 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

[POPULER TREN] Media Asing Soroti Indonesia Vs Guinea | Ikan Tinggi Vitamin D

Tren
Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com